ACEH SINGKIL, iNews.id- Untuk membantu meningkatkan hasil produksi kebun kelapa sawit Masyarakat sekitar perusahaan, PT Socfindo Kebun Lae Butar menjalin kemitraan dengan sejumlah kelompok tani di sekitar perusahaan Program kemitraan ini bertujuan agar performance kebun kelapa sawit Masyarakat yang menjadi mitra perusahaan dapat lebih baik lagi.
PT Socfindo Kebun Lae Butar telah menjalin kerjasama kemitraan dengan 16 kelompok tani di Kabupaten itu, diantaranya 461 Kepala Keluarga anggota di Kecamatan Gunung Meriah dan kecamatan Simpang Kanan.
"Kerjasama ini dimulai sejak tahun 2020, dan telah berjalan baik sesuai dengan program yang telah disusun", Kata Pengurus PT Socfindo Kebun Lae Butar, Hugo Napitupulu, SP., kamis (11/8/2022).
Disebutkannya, kegiatan pembinaan dan perbaikan infrastruktur akan terus di laksanakan sesuai program yang ada di Perusahaan itu.
"Kita harap program ini memberikan dampak positif bagi masyarakat petani sawit sekitar perusahaan dengan meningkatnya hasil produksi dari kebun sawit mitra perusahaan", tambahnya.
Sementara itu, Askep PT Socfindo Kebun Lae Butar, Satria Winata, SP mengatakan program ini di harapkan dapat membantu para petani sawit yang masuk dalam kemitraan.
Program ini akan terus berlanjut kepada kelompok tani lainnya yang menjadi mitra perusahaan sesuai program yang telah disusun.
"Tujuan utama kita ialah membantu meningkatkan produksi sawit para petani mitra perusahaan dan kelancaran transportasinya", sebut Satria.
Sementara untuk melanjutkan kegiatan kemitraan yang telah dilakukan selama ini, tanggal 9 Agustus 2022 lalu, team PT Socfindo kebun Lae Butar dibawah pimpinan Askep Satria Winata SP dan Asisten Divisi telah memberikan penyuluhan kepada 3 kelompok tani mitranya.
Diantaranya, Kelompok Tani Mulana, Kelompok Tani Murah Rejeki, dan Kelompok Tani Karya Sawita yang berada di desa sanggaberu silulusan, Kecamatan Gunung Meriah, Kabupaten Aceh Singkil.
Kegiatan itu turut dihadiri Ketua dan pengurus Apkasindo Perjuangan Aceh Singkil, aparat Desa serta Ketua dan anggota ketiga kelompok tani tersebut.
Selain memberikan penyuluhan bimbingan teknis, perusahaan juga membantu mengerahkan alat berat untuk perbaikan sarana jalan di lahan kelompok tani tersebut, sehingga pengangkutan produksi dapat berjalan lancar.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait
