Terendam Banjir, 48 Hektare Tanaman Jagung Terancam Gagal Panen di Subulussalam

M Ropi Rahendra
Terendam Banjir, 48 Hektare Tanaman Jagung Terancam Gagal Panen di Subulussalam. (Foto : iNews/ M.Ropi Rahendra)

SUBULUSSALAM, iNewsPortalAceh.id - Banjir yang merendam sejumlah wilayah di Kota Subulussalam dalam sepekan terakhir makin meluas ke 16 desa di sepanjang aliran sungai Lae Souraya, akibat intensitas hujan yang masih cukup tinggi mengguyur Kota Subulussalam, Jumat (04/11/2022).

Selain merendam ribuan rumah warga, banjir juga merendam lahan perkebunan warga di Dua Kecamatan yaitu Kecamatan Sultan Daulat dan Kecamatan Rundeng dengan luas mencapai 48 hektar.

Kepala Dinas Pertanian Perkebunan dan Perikanan Kota Subulussalam, Rosihan Indra mengatakan lahan warga yang paling banyak terdampak banjir berada di Kecamatan Sultan Daulat dengan luas mencapai 48 hektar.

Lahan pertanian jenis jagung tersebut terancam gagal panen akibat terendam banjir.

"Saat ini dinas pertanian tengah melakukan pemantauan dan akan mencarikan solusi bagi para petani yang terdampak". Kata indra.

Sementara, Pemerintah Kota Subulusslam hingga saat ini telah menurunkan bantuan logistik tanggap darurat di sejumlah Desa di Kecamatan Sultan Daulat dan Kecamatan Rundeng.

Sejumlah akses jalan penghubung antar Desa hingga kini masih terputus dan tidak bisa di lalui pengendara roda 2 dan roda 4.

Sehingga para personil Kepolisian dari Polsek Rundeng membantu warga untuk melintasi banjir.

Pemerintah Kota Subulussalam menghimbau agar masyarakat tetap waspada karena, Hingga kini hujan masih mengguyur hampir seluruh wilayah di kota Subulussalam.

Sehingga di khawatirkan banjir akan semakin meluas.

Editor : Jamaluddin

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network