TAKENGON, iNewsPortalAceh.id- Managemen Hotel Grand Bayu Hill gelar acar syukuran serta sekaligus berbuka puasa bersama.
Kegiatan itu sebagai bentuk rasa syukur mereka atas lulusnya Hotel Grand Bayu Hill menjadi Hotel Berbintang 4 pertama yang ada di Kabupaten Aceh Tengah, Minggu 17 Maret 2024.
Acara berbuka puasa dengan Owner hotel Grand Bayu Hill, Ibu Cut Dewi Karmila Dengan seluruh staf dan karyawan.
Selain itu, juga diikuti oleh seluruh jajaran rumah sakit umum Fandika, bersama Kepala Dinas Pariwisata dan Kepala Dinas Perizinan Kabupaten Aceh Tengah.
Bukan puasa bersama dan syukuran itu dilaksanakan di Ball Room Hotel Grand Bayu Hill, Jalan Takengon - Biruen Kampung Monggal, Kecamatan Bebesen, Aceh Tengah.
Ibu Dewi Cut Karmila owner Hotel Grand Bayu Hill mengatakan, sejak tahun 2012 hotel bayu hill sudah beroprasi di Aceh Tengah, serta bertepatan dengan pandemi covid 19 managemen Bayu Hill Group mendirikan Hotel Grand Bayu Hill yang resmi beroperasi pada tahun 2021.
"Perjalanan panjang untuk kita bisa mendapatkan kan predikat hotel bintang empat, ini bukan suatu hal yang mudah, banyak yang harus di lewati, dengan predikat ini kami juga sudah mengantonggi sertifikasi SNI CHSE yang sesuai dengan peraturan pemerintah, seperti Kebersihan, kesehatan, keselamatan dan kelestarian lingkungan, dari kementrian pariwisata, insyaallah dengan tim yang solit predikat ini bisa terus kita pertahankan," ujar Owner hotel Grand Bayu Hill dr.Hj.Cut Dewi Karmila Minggu (17/3/2024).
Ia juga mengatakan hotel miliknya memiliki beberapa fasilitas yang dapat di gunakan tamu yang berkunjung kesana seperti Kolam Renang, hos klinik bekerjasama dengan RS Fandika, play land, Super Market, Rufftop, Restoran KFC, Tempat Fitnes, fasilitas ini sudah berjalan selama 3 tahun lebih.
Cut Dewi karmila menambahkan bahwa karyawan yang bekerja di hotel grand bayu hill 90 persen putra daerah tanoh gayo, ini merupakan salah satu upaya untuk menciptakan pemuda pemudi setempat yang ahli di bidang perhotelan.
"Kenapa kami lebih mengutamakan putra daerah karena kami ingin dana hanya berputar di aceh tengah bukan keluar dari aceh tengah. Putra daerah harus menjadi profesional di bidang perhotelan ini," ujarnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Aceh Tengah Zulkarnaen mengatakatan jumlah kunjungan wisata di Kabupaten itu terus meninggkat di taksir dari 1500 sampai 3000 pengunjung perhari nya datang ke gayo pada akhir pekan dan di hari-hari libur.
Kata dia, ini tak terlepas dari sarana dan prasara di Aceh Tengah yang telah terpenuhi.
Seperti panitia pon yang melakukan uji kelayakan di Aceh Tengah mereka menetapkan harus ada 2000 kamar untuk syarat pelaksanaan Pekan Olah Raga Nasional (PON), dengan ada nya hotel grand bayu hill dan hotel-hotel lain nya ini dapat terpenuhi.
"Semoga predikat hotel berbintang empat yang di sandang Grand Bayu Hill dapat terus di pertahankan, sebagai salah satu hotel ternama yang dapat menjadi daya tarik wisata di Aceh Tengah," Tutupnya.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait