TAKENGON, iNewsPortalAceh.id -Program Mari Kita Majukan Usaha Rakyat (MAKMUR) yang di luncurkan di Subang oleh Mentri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bapak Erik Tohir pada tahun 2022 lalu.
Hadir memberikan pembinaan pada petani kopi di tiga desa yang tersebar di tiga kecamatan di Kabupaten Aceh Tengah, yaitu kecamatan Bebesen, kecamatan Bintang dan kecamatan Bies.
Dalam launching program Makmur di Desa Mah Bengi Kecamatan Bebesen, Aceh Tengah, PT.Pupuk Sriwijaya Palembang juga melakukan pembinaan lahan kebun kopi varietas arabika gayo tiga milik darmawan.
"Ada Tiga titik lahan kopi binaan kita, di Desa Mah Bengi kecamatan Bebesen, Desa Gegarang Kecamatan Bintang dan Desa Tebes Lues Kecamatan Bies," Ujar Mezar Hanafi APP Agro Solution PT. Pusri Palembang Rabu (30/7/2024).
Untuk lahan binaan, sebut Mezar Hanafi akan diberikan Uji tanah geratis, pembinaan sekolah tani dengan menghadirkan praktisi kopi, pemberian pupuk gratis selama sekali musim panen dan kemitraan langsung dengan PT.Pusri Palembang, Kedepan nya kebun binaan ini akan menjadi kebun percontohan.
Selain itu Mezar Hanafi juga memperkenalkan pupuk NPK Kopi 18/8/16 plus asam humat, yang nantinya akan digunakan di lahan perkebunan kopi binaan PT.Pupuk Sriwijaya Palembang.
"Pupuk NPK kopi sudah ada sejak tahun 2018, di produksi untuk memberi solusi hasil panen petani, pupuk ini terbukti dapat meningkatkan 30 sampai 40 persen hasil panen kopi," Jelasnya.
Selain itu Mezar Hanafi juga mengatakan Program kemitraan bukan saja pada petani kopi tetapi juga petani pangan seperti jagung dan lain nya. Selain kemitraan, demplot juga akan di berikan pada petani panggan.
"Khusus untuk kemitraan kita ada persyaratan harus berbadan hukum, kedepan pendistribusian pupuk dari PT. Pupuk Sriwijaya Palembang akan di salurkan melalui Mitra yang sudah di sepakatai," Tutup nya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Aceh Tengah Sabrin mengucapkan terimakasih atas kehadiran PT.Pupuk Sriwijaya palembang yang telah melakukan pembinaan pada petani kopi di gayo.
"Kita di aceh Tengah masih mempertahankan kopi organik, maka kami sangat mendukung program Makmur sebagai agro solusi, untuk memberikan solusi peningkatan hasil panen petani kopi," Pungkasnya.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait