ACEH TAMIANG, iNewsPortalAceh.id - Suasana haru dan antusiasme menyambut kehadiran Presiden Prabowo Subianto di posko pengungsian Jembatan Aceh Tamiang, Jumat (12/12/2025). Kunjungan ini bertujuan untuk melihat langsung kondisi warga yang terdampak parah oleh bencana banjir Aceh dan longsor.
Kehadiran Presiden Prabowo disambut hangat oleh semua pengungsi, terutama anak-anak. Saat bersiap meninggalkan posko, Presiden menyempatkan diri mendekati anak-anak yang berkerumun. Ia menyapa, memeluk, dan bahkan sempat duduk sebentar bersama mereka sebelum melanjutkan peninjauan ke lokasi berikutnya.
Harapan Kecil dari Lubnah
Salah satu anak pengungsi, Lubnah, siswi kelas empat SD, tak bisa menyembunyikan kegembiraannya bertemu langsung dengan Kepala Negara. Senyumnya terus merekah, bahkan setelah Prabowo melangkah pergi.
"Senang! Terima kasih Bapak Presiden!" seru Lubnah dengan penuh semangat. Ia kemudian menyampaikan harapan kecilnya: agar mereka bisa segera mendapatkan akses air bersih.
Permintaan sederhana dari Lubnah ini mencerminkan betapa beratnya situasi yang dihadapi warga Aceh Tamiang. Dengan rumah yang hancur, kebutuhan dasar seperti air bersih menjadi mendesak, dan masa depan tempat tinggal mereka pun masih diselimuti ketidakpastian.
Perhatian Khusus dan Pesan Semangat
Momen ini menegaskan perhatian besar Presiden Prabowo terhadap nasib anak-anak pengungsi. Dalam sambutannya di posko, ia juga menyampaikan pesan khusus bagi mereka:
"Anak-anak, yang tabah, yang semangat. Kita cepat kembali agar anak-anak cepat sekolah semuanya," tuturnya, memberikan motivasi agar proses belajar mengajar segera pulih.
Selama kunjungannya, Prabowo juga menyempatkan diri masuk ke dalam tenda, menyalami pengungsi yang terbaring sakit, memberi semangat, dan berterima kasih kepada tenaga medis yang bertugas. Selain itu, ia juga melihat langsung kondisi rumah-rumah warga yang rusak berat akibat bencana.
Kunjungan tanpa jeda ini—dari Aceh, Pakistan, Moskow, dan kembali lagi ke Aceh—menjadi bukti kuat dari keseriusan dan empati Presiden Prabowo untuk selalu hadir mendampingi masyarakat di saat-saat kritis dan pascabencana di Sumatera.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait
