BANDA ACEH, iNewsPortalAceh.id - Harapan baru mulai tumbuh bagi anak-anak di wilayah terdampak bencana banjir Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat.
Setelah sebulan aktivitas belajar terhenti akibat banjir dan tanah longsor, pemerintah memastikan sekolah-sekolah di Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh akan segera beroperasi kembali untuk menyambut para siswa.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno menyampaikan bahwa pemulihan pendidikan menjadi prioritas utama. Tujuannya agar masa depan anak-anak di pengungsian tidak terhambat meski bangunan sekolah mereka sempat diterjang bencana.
Saat ini, kesiapan sekolah di Sumatera Utara dan Sumatera Barat menunjukkan perkembangan yang sangat positif, yakni sudah mencapai 90 persen. Sementara itu, di Aceh, sekitar 65 persen sekolah telah selesai dibersihkan dan direvitalisasi agar layak digunakan kembali.
"Pemerintah berkomitmen memulai kembali proses belajar mengajar formal pada Januari 2026," ujar Pratikno saat memberikan keterangan langsung dari Aceh, Kamis (25/12/2025).
Selama sebulan terakhir, petugas bersama para relawan bahu-membahu membersihkan lumpur dari ruang kelas, menata ulang bangku-bangku yang berserakan, hingga memperbaiki sarana prasarana yang rusak. Upaya ini dilakukan dengan sangat hati-hati demi memastikan faktor keselamatan bagi para siswa dan guru saat kembali ke sekolah nanti.
Langkah ini diharapkan dapat mengembalikan keceriaan anak-anak dan memberikan rasa aman bagi para orang tua, bahwa pendidikan putra-putri mereka tetap terjaga meski di tengah situasi sulit pascabencana.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait
