ACEH BARAT, iNewsPortalAceh.id - Pemerintah Kabupaten Aceh Barat diwakili Asisten Administrasi Umum Setdakab Aceh Barat, melakukan uji pengaliran Sistem Jaringan Irigasi di bendungan Lhok Guci di Pante Ceureumen Kabupaten Aceh Barat, Selasa (13/09/2022).
Asisten Administrasi Umum Setdakab Aceh Barat, Nyak Na, mengatakan uji pengaliran sistem jaringan irigasi ini bertujuan untuk memastikan pembangunan irigasi Lhok Guci dapat segera diselesaikan dan manfaatnya bisa di rasakan oleh petani maupun seluruh masyarakat Aceh Barat.
"Pemkab Aceh Barat mendukung penuh proyek strategis nasional Irigasi Lhok Guci ini dan diharapkan pembangunannya dapat tuntas sepenuhnya pada tahun 2024 mendatang" katanya.
Untuk itu, kata Nyak Na pihaknya terus mendorong percepatan pelaksanaan lahan untuk kepentingan irigasi Lhok Guci dengan mengacu pada ketentuan yang berlaku.
Sampai tahun 2022 ini, kata dia, irigasi Lhok Guci telah di fungsikan untuk mengaliri 1.800 hektar lahan.
Jika telah berfungsi sepenuhnya, jaringan irigasi Lhok Guci diharapkan dapat mengairi seluas 18 ribu hektar lebih area persawahan di Kabupaten Aceh Barat sehingga petani bisa mengembangkan dan meningkatkan produksi pertanian.
"Pembangunan irigasi lhok guci yang diikuti dengan pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi, diharapkan dapat menunjang produktivitas sentra-sentra pertanian, sehingga memberikan dampak positif bagi peningkatan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat," harap Nyak Na.
Disamping itu, untuk menjaga luas area irigasi Lhok Guci sebagai lahan persawahan, Pemerintah Kabupaten Aceh Barat sendiri telah mengeluarkan keputusan Bupati terkait pengalihan fungsi lahan, yang mana lahan untuk area irigasi Lhok Guci tidak boleh di gunakan untuk fungsi lahan lain seperti sawit.
"Dengan adanya dukungan dari semua pihak, segala hambatan yang ada bisa segera di selesaikan sehingga pembangunan irigasi Lhok Guci bisa segera rampung sesuai target yang telah di tetapkan," tutupnya.
Uji pengaliran (Running Test) Sistem Jaringan Irigasi di bendungan Lhok Guci juga dihadiri Kasubdit wilayah I, Direktorat Irigasi dan Rawa Ditjen SDA Kementerian PUPR RI, Parlinggoman Simanungkalit dan Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera-I Kementerian PUPR, Heru Setiawan.
Editor : Jamaluddin