PIDIE JAYA, iNewsPortalAceh.id - Seorang warga Desa Pulo Ulim, Kecamatan Ulim, Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, bernama T.Banta Lidan (40) mengalami jatuh di pinggir jalan nasional Medan - Banda Aceh, karena pitam usai pulang dari berobat di RSUD Pidie Jaya.
Peristiwa jatuhnya warga itu terjadi di Desa Meunasah Raya, Kecamatan Meurah Dua, Kabupaten setempat pada Kamis 20 Juli 2023 sekitar pukul 10.00 WIB.
Dinas Sosial Kabupaten Pidie Jaya melalui Kabid Rehabilitasi Sosial, Azhariadi, mendapatkan informasi dari masyarakat yang memberitahukan adanya warga yang jatuh pingsan di pinggir jalan.
"Kita tadi dapat informasi dari masyarakat bahwa ada lansia jatuh di pinggir jalan, namun saat di jumpai korban sudah duduk di pinggir jalan dengan kondisi lemas," ungkap Kabid Rehabilitasi Sosial, Azhariadi.
Melihat kondisi warga yang lemas di pinggir jalan mereka langsung mengevakuasi ke puskesmas Ulim untuk mendapatkan perawatan medis dari dokter.
"Memang kondisi nya sangat lemas untuk evakuasi aja tadi harus kita angkat ke mobil, beliau menurut pihak puskesmas mengalami sakit jantung empedu, jadi sering kerumah RSUD Pidie Jaya untuk ambil obat jalan," imbuh Azhariadi.
Selain itu, menurut Kabid Rehabilitasi Sosial Azhariadi bahwa T. Banta Linda ini merupakan warga yang hidup sebatangkara tanpa ada nya keluarga alias telantar selama ini.
Kabid Rehabilitasi Sosial Pidie Jaya, Azhariadi, menyebutkan bahwa selama ini pihaknya bukan saja membantu warga yang jatuh itu saja.
Melainkan mereka rutin melakukan penyaluran bantuan kepada lansia telantar, anak telantar dan disabilitas telantar, untuk penyaluran bantuan berupa beras dan lainnya.
Kegiatan tersebut sudah di mulai sejak bulan Maret 2023 lalu dengan di mulai melakukan aksesmes bersama TKSK yang ada di delapan Kecamatan dalam Kabupaten Pidie Jaya.
Namun data sementara di Dinsos Pidie Jaya yaitu jumlah lansia telantara 125 orang, disabilitas telantar 65 orang, anak telantar 20 orang.
Kemudian mereka ini di bantuan sesuai dengan tepoksi dinas seperti susu, madu, kecap, telur, biskuit dan beras, serta kursi roda yang membutuhkan.
Kendati seperti biaya keperluan mereka itu langsung di laporkan kedinas terkait masing- masing seperti pembangunan rumah di laporkan ke PUPR, mengenai keperluan dana ke Baitul Mal serta pendidikan beasiswa langsung ke Dinas Pendidikan dan untuk obat- obatan ke Kesra.
Editor : Jamaluddin