NEW YORK, iNewsPortalAceh.id - Minnie Payne (90) berhasil menyelesaikan pendidikan S2 di University of North Texas, Amerika Serikat. Dia ikut wisuda dengan didampingi cucunya.
Meskipun lulus dari SMA pada 1950, Payne memutuskan bahwa dia belum siap untuk mengakhiri pendidikannya.
Akhir pekan lalu, Payne berjalan melintasi panggung pada upacara wisuda University of North Texas untuk menerima gelar master dalam studi antardisiplin.
Dia menjadi lulusan tertua yang menyelesaikan kursusnya dan meraih gelarnya di universitas tersebut pada tingkat apa pun.
"Selalu mencoba untuk menjadi lebih baik," kata Payne dalam wawancara dengan ABC News, Rabu (20/12/2023).
"Ketika Anda mendapatkan pendidikan, Anda memperbaiki diri sendiri dan orang-orang di sekitar Anda. Dan, tentu saja, Anda memperoleh pengetahuan. Dan sekarang saya tahu banyak hal daripada yang saya tahu sejak awal," tuturnya.
Payne mengatakan pendidikan bukan bagian yang penting dalam masa kecilnya.
Dia lahir dalam kemiskinan di komunitas tekstil Carolina Selatan dan lulus dari sekolah menengah pada tahun 1950.
Orang tuanya tidak menganggap pendidikan penting dan dia tidak mendapat bantuan untuk bisa melanjutkan pendidikan tinggi.
"Kami miskin, tetapi kami tidak menyadari bahwa kami miskin karena semua orang lain dalam situasi yang sama," katanya.
Setelah lulus dari sekolah menengah pada tahun 1950, Payne memiliki banyak pekerjaan berbeda di berbagai industri, bekerja sebagai reporter pengadilan, pengetik transkripsi, dan guru pengganti.
Setelah pensiun dari karier lebih dari 30 tahun sebagai pengetik transkripsi, Payne mengatakan bahwa dia ingin melakukan sesuatu yang konstruktif dengan hidupnya.
Dia akhirnya mendapatkan gelar sarjana dari Texas Woman's University pada usia 73 tahun. Dengan latar belakang kariernya di bidang penulisan, dia memutuskan bahwa dia ingin terus bekerja dengan kata-kata.
"Ketika saya mendapatkan gelar sarjana, saya langsung mulai bekerja sebagai penulis, dan selama sekitar 16 tahun antara sarjana dan program master saya, saya menulis dan mengedit salinan. Saya tidak diam," katanya.
Payne juga bertekad untuk melanjutkan perjalanannya dalam pendidikan setelah itu, dan dia fokus pada penulisan dalam mengejar gelar master.
Meskipun upacara wisuda telah berakhir untuk semester ini, perayaan belum berakhir bagi Payne dan keluarganya. Dua cucunya akan mendapatkan gelar S2 pada bulan Mei.
Editor : Jamaluddin