Kapal Nelayan Terbakar di Aceh Selatan, Satu ABK Tewas

ACEH SELATAN,iNews.id - Kapal nelayan KM Arya Purna terbakar di kolam Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Sawang Bau, Kecamatan Sawang, Kabupaten Aceh Selatan, Rabu pagi (1/6/2022).

Kondisi KM Arya Purna tinggal puing, akibat api yang cepat membakar sejumlah material boot.

Pantauan iNews,id , setelah diupayakan pemadaman selama lebih kurang dua setengah jam menggunakan dua unit mobil pemadam kebakaran.

Api mulai padam, namun kondisi boat sudah tinggal kerangka.

Sementara itu Panglima Laot Lhok Sawang Bau, Muhammad Nazir mengatakan, informasi yang berkembang di tengah-tengah masyarakat masih ada awak boat yang belum diketahui keberadaannya.

Hingga kobaran api padam, masyarakat fokus melakukan pencarian. Dua awak boat KM Arya Purna sedang bekerja ketika terjadi kebakaran.

Samsul, (40), selamat dan sedang menjalani rawatan di puskesmas karena menderita luka bakar di bagian lengan.

Satu orang lagi, Ikbal, (32) belum diketahui keberadaannya. "Keterangan yang diperoleh dari korban Samsul, saat kebakaran Ikbal masih dalam boat. Korban tidak tau persis apakah Ikbal berhasil menyelamatkan diri. Kita sudah cross check ke semua pihak, hingga pukul 12.00 WIB keberadaan Ikbal belum diketahui," ungkap Muhammad Nazir.

Setelah api berhasil di padamkan petugas menemukan mayat Ikbal di posisi lambung bawah bagian belakang kapal motor KM Arya Purna dengan kondisi sekujur tubuh terbakar.

Proses evakuasi melibatkan masyarakat dan personel TNI/Polri sektor Sawang. Evakuasi jenazah Ikbal menghabiskan waktu lebih kurang 30 menit karena agak kesulitan akibat lambung boat dipenuhi sisa material kebakaran dan genangan air.

Evakuasi menggunakan perahu stempel. "Korban dipastikan meninggal dunia akibat kebakaran boat. Kami tidak membawa lagi ke rumah sakit untuk diotopsi. Karenanya jenazah almarhum Ikbal langsung dibawa ke rumah duka di Kampong Ujung Padang, Sawang yang tidak jauh dari lokasi musibah," ungkap salah seorang keluarga korban.

Namun penyebab peristiwa naas tersebut masih dalam proses penyelidikan pihak polres Aceh Selatan.

Editor : Jamaluddin