PIDIE, iNewsPortalAceh.id - Seorang warga Gampong Pako, Kecamatan Keumala, Kabupaten Pidie, Aceh, dikabarkan tewas karena di injak gajah liar di perkebunan milik nya, Sebatu (29/10/2022).
Kapolres Pidie, AKBP. Padli.Sik, melalui Kasat Reskrimnya, Iptu.Rangga Setiadi, membenarkan kejadian tersebut di kawasan Gampong Pako, Kecamatan Mila, Kabupaten Pidie, Aceh.
Dimana korban bernama Muhammad Affan (50) merupakan Petani kebun Gampong Pako, Kecamatan Keumala, Pidie, Aceh, dilaporkan tewas setelah diamuk gajah liar di kebun pada Jum'at, (28/10/2022) kemarin, Sekitar pukul 21.00 WIB.
Kasat Reskrim Iptu.Rangga menyebutkan bahwa berdasarkan Informasi diperoleh dari warga menyebutkan, pihaknya bersama sejumlah personil Polsek dan warga setempat telah mengevakuasi korban dari kebun warga.
Rangga menjelaskan kronologis kejadian berdasarkan hasil wawancara dengan seorang saksi bernama Joni dan rombongan lainnya bahwa pada hari Jum'at, (28/10/2022)sekitar pukul 06.00 WIB kemarin korban M. Affan pamit kepada istri untuk menuju ke kebun untuk melihat kondisi kebun.
Dimana pada pukul 08.30 WIB korban kembali kerumahnya untuk sarapan pagi.
Kendati, sekitar pukul 09.00 WIB korban bersama masyarakat yang ada kebun di Gle Alue Batee, Gampong Pako, Kecataman Keumala, Pidie, untuk mengusir gajah liar agar tidak masuk dalam perkebunan warga.
Maka sekitar pukul 11.00 WIB rombongan yang memiliki kebun kembali ke perkampungan karena sudah memasuki waktu shalat Jum'at dan korban terpisah dari rombongan untuk melanjutkan menjaga kebun miliknya sendiri.
Selanjutnya sekitar pukul 17.30 WIB korban belum pulang ke rumah dan keluarga korban cemas dikarenakan rombongan yang sudah pulang tadi siang informasi masih ada gajah liar di sekitar perkebunan warga.
Istri korban memberitahu kejadian tersebut kepada Sekdes Gampong Pako, kemudian sekdes melaporkan kejadian tersebut kepada warga pemukiman Keumala dalam pukul 19.30 WIB warga berangkat menuju ke perkebunan untuk mencari keberadaan korban di Glee Alue Batee, Gampong Pako.
Sekitar pukul 21.30 WIB korban di temukan oleh warga di kebun milik salah seorang warga dengan keadaan kondisi tertanam lumpur yang berjarak 1 kilo meter dari kebun korban.
Kondisi hampir semua tubuh korban hancur diamuk gajah liar, selanjutnya korban dibawa pulang ke rumah duka, pukul 22.00 WIB pihak keluarga membawa korban ke RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) Tgk Chik Ditiro Sigli untuk melakukan Visum.
Sekira pukul 23.30 WIB korban dihantar kembali ke rumah duka dari RSUD Chik Ditiro.
"Kami menghimbau kepada masyarakat agar berhati-hati dikarenakan gajah liar tersebut sangat berbahaya,"Sebut Kasatreskrim Polres Pidie, Iptu Rangga Setiadi.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait