LANGKAT, iNewsPortalAceh.id- Momen haru terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Klas IIA Langkat, saat para Warga Binaan membasuh telapak kaki ibu mereka yang hadir dalam kunjungan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriyah, Kamis (27/04/2023).
Kunjungan tatap muka pada Hari Raya Idul Fitri ini, baru di buka kembali pada tahun ini sejak di tutup pada tahun 2019 lalu lantaran adanya Pandemi Covid-19 yang terjadi.
Setelah kunjungan tatap muka khususnya di Hari Raya Idul Fitri kembali di buka, Lapas Narkotika Klas IIA Langkat bersama Yayasan Medan Plus pun berinisiatif mengadakan acara Family Support Group yang salah satunya Warga Binaan membasus telapak kaki ibu mereka.
Dimana, kegiatan Family Support Group ini sendiri dilaksanakan pada H+5 Idul Fitri yang diikuti oleh sebanyak 119 Warga Binaan yang berada di Blok Rehab serta 435 Pengunjung dari keluarga Warga Binaan.
Kepala Lapas Narkotika Klas IIA Langkat, Alexander Lisnan Putra, mengatakan jika kegiatan ini sengaja dilakukan dalam momen Idul Fitri agar para Warga Binaan dapat meminta maaf secara langsung atas keselahan mereka selama ini kepada Orang Tuanya.
"Kegiatan ini sengaja kita lakukan untuk memfasilitasi para Warga Binaan untuk bisa meminta maaf secara langsung kepada keluarga khususnya ibu mereka di moment Hari Raya Idul Fitri ini," Jelas Kalapas.
Tidak hanya itu, Kalapas juga menambahkan jika kegiatan ini merupakan kerja sama antara Lapas Narkotika Langkat dengan yayasan Medan Plus dalam melakukan rehabilitasi Narkoba bagi Warga Binaan.
"Kegiatan ini merupakan kerja sama antara Lapas Narkotika Langkat dan Yayasan Medan Plus yang melakukan rehabilitasi norkotika kepada warga binaan yang ada," Ujar Kalapas Mengakhiri.
Sementara itu, Kasi Binadik Lapas Klas IIA Lngkat, Ibnu Taqwim juga menjelaskan jika kegiatan Family Support Group ini merupakan program yang diharapkan dapat memotifasi para warga binaan yang tengah menjalani Rehabilitasi Narkotika agar tidak lagi menggunakan Narkoba maupun tindak pidana yang lainnya.
"Dengan dilakukannya kegiatan ini, kita berharap adanya peran keluarga untuk memberi motivasi kepada warga binaan yang saat ini tengah mengikuti program rehabilitasi narkoba di Lapas Klas IIA Langkat, agar tidak lagi menggunakan yang namanya Narkotika," pungkasnya ibnu.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait