Video Tawanan Israel Melambai dan Tersenyum pada Pejuang Hamas saat Dibebaskan Viral di Medsos

Ahmad Islamy Jamil
Keterangan Foto: Noam Avigdori (12) dan ibunya, Sharon Avigdori (52), melambai kepada para pejuang Hamas saat pembebasan mereka. (Foto: Twitter/@CensoredMen)

GAZA, iNewsPortalAceh.id – Kondisi gencatan senjata antara Israel dan para pejuang Hamas di Jalur Gaza saat ini sudah memasuki hari keempat. Selama masa jeda tersebut, sejumlah tawanan perang telah dibebaskan Hamas.

Belum lama ini, kelompok pejuang Palestina itu merilis beberapa video yang menggambarkan detik-detik pembebasan para tawanan tersebut.

Salah satu video menunjukkan interaksi yang penuh kehangatan antara pejuang Hamas dan warga Israel yang sedang mereka bebaskan.

Dalam salah satu video tersebut, tampak ibu dan anak perempuan Israel dimasukkan ke dalam mobil van putih yang akan membawa mereka pulang.

“Selamat tinggal Noam,” kata salah satu anggota Hamas kepada seorang bocah perempuan itu. Salam perpisahan itu disambut dengan hangat oleh gadis Israel tersebut dan ibunya.

Mereka bahkan tersenyum dan melambai kepada pejuang Hamas—yang notabene adalah para penculiknya.

Menurut media Israel, bocah perempuan yang terekam dalam video itu adalah Noam Avigdori (12). Sementara ibunya bernama Sharon Avigdori (52).

???????? Why do you think Israel is not letting the released hostages speak to the press? pic.twitter.com/IsrRqAsaDb — Censored Men (@CensoredMen) November 26, 2023.

Setelah berada di dalam mobil yang akan membawa mereka pulang, ibu dan anak itu terus melambai dan tersenyum kepada anggota Hamas yang membebaskan mereka.

Momen emosional tersebut terekam jelas di video berdurasi singkat itu. Video itu kini menyebar viral di media sosial, terutama di platform X (sebelumnya Twitter).

Salah satu akun yang mengunggahnya adalah @CensoredMen pada Minggu (26/11/2023) kemarin.

Sampai Senin (27/11/2023) siang, video itu telah dilihat sebanyak 7,5 juta kali dan memperoleh lebih dari 95.000 tanda suka. Israel dan Hamas memulai gencatan senjata selama empat hari pada Jumat (24/11/2023) lalu.

Dalam kesepakatannya, Hamas membebaskan para tawanan, termasuk wanita dan anak-anak Israel, di kemudian hari, dan; bantuan akan mengalir ke Gaza yang terkepung.

Ini adalah jeda pertama dalam perang yang telah berlangsung hampir tujuh minggu. Gencatan senjata dimulai pada pukul 07.00 pagi waktu Gaza (12.00 WIB), yang melibatkan gencatan senjata komprehensif di utara dan selatan Gaza.

Editor : Jamaluddin

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network