PIDIE JAYA, iNewsPortalAceh.id - Sekitar 500 orang lebih masyarakat pesisir pantai yang berada di Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, mengikuti Diklat Basic Safety Traning Kapal Layar Motor (BST KLM) dan Surat Keterangan Kecakapan ( SKK) 30 Mil pada Rabu 26 Juni 2024 sekitar pukul 09.30 WIB.
Program tersebut merupakan dari Kementerian Perhubungan RI khususnya kepada Poltekpel Malahayati Aceh dan KSOP Malahayati yang bekerja sama dengan Dinas Sosial Kabupaten Pidie Jaya, Aceh.
Sementara itu Pj Bupati Pidie Jaya, Ir. H. Jailaini Beuramat menyebutkan Diklat BST KLM (Basic Safety Traning Kapal Layar Motor) dan SKK ( Surat Keterangan Kecakapan) 30 mil adalah Pelatihan dasar-dasar keselamatan untuk antisipasi akan adanya hal bahaya diatas kapal dan untuk mewujudkan tenaga kerja profesional di bidang pelayaran.
Oleh karena itu, setiap nelayan atau pelaut harus menjalani Program Pengenalan dan Pelatihan Dasar Keselamatan yang meliputi pengetahuan dasar menghadapi kebakaran, pertolongan pertama tingkat dasar, teknik mempertahankan hidup dan keselamatan pribadi, serta tanggung jawab sosial.
"Kami atas nama Pemerintah Kabupaten Pidie Jaya berharap dengan adanya pelatihan ini para nelayan dan pelaut dapat menyadari serta memahami akan bahaya bekerja di laut (Kapal) dan juga dapat merespons dengan tepat dalam keadaan darurat," ungkap Jailani Beuramat.
Jailani Beuramat menambahkan, dengan mengingat Diklat BST KLM (Basic Safety Traning Kapal Layar Motor) dan SKK (Surat Keterangan Kecakapan) 60 mil n 30 mil yang dilaksanakan pada Rabu 26 Juni 2024 sangat penting untuk di ikuti dengan baik dan serius.
"Kami mengucapkan terima kasih banyak kepada Kementerian Perhubungan RI khususnya kepada Poltekpel Malahayati Aceh dan KSOP Malahayati beserta seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan ini, mudah-mudahan acara kita pada hari ini dapat berjalan dengan aman dan lancar, sehingga tujuan diselenggarakannya kegiatan ini dapat tercapai," terang Jailani.
Sementara itu Kabid Rehabilitasi Sosial (Rehsos), pada Dinas Sosial Pidie Jaya, Azhariyadi, S.Pi, MM, menyebutkan bawa kegiatan pemberdayaan sekitar 500 orang warga pesisir di Kabupaten Pidie Jaya, Aceh akan dilaksanakan selama 4 hari terhitung dari tanggal 26 sampai 29 Juni 2024.
"Jumlah peserta ada 500 orang, ini semua dari delapan kecamatan yang ada di Pidie Jaya, acara selama 4 hari, tiga hari di ruangan dan 1 hari di praktek langsung," terangnya.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait
