PIDIE JAYA, iNewsPortalAceh.id– Dalam langkah strategis mempererat hubungan antara Polri dan tokoh agama, Kapolres Pidie Jaya, AKBP Ahmad Faisal Pasaribu, S.H., S.I.K., M.H., mengadakan dua pertemuan penting dengan Ketua Nahdlatul Ulama (NU) dan Ketua Muhammadiyah Kabupaten Pidie Jaya pada Selasa, 6 Agustus 2024.
Pertemuan pertama berlangsung di Dayah Sirajul Huda Al-Aziziyah, Gampong Blang Awe, Kecamatan Meureudu, di mana Kapolres bertemu dengan Ketua NU Kabupaten Pidie Jaya, Tgk. Ikhwani.
Turut hadir Wakapolres Pidie Jaya, Kompol Muara Uli Saut Hamonangan, S.E., M.M., Kasat Intelkam AKP Syatria Putra, Kasat Binmas Ipda Zuhri Yusuf, S.H., Kasi Humas Ipda Mustafa, Ketua NU Tgk. Ikhwani, pengurus NU lainnya, dan Kapolsek Meureudu Iptu Teuku Anshari, S.E.
Kapolres Pidie Jaya menekankan pentingnya dukungan dan doa dari para tokoh agama untuk menjaga keamanan, terutama menjelang Pilkada.
"Kolaborasi ini sangat krusial guna menciptakan lingkungan yang aman dan tertib," ujarnya.
Pada kesempatan ini, Kapolres juga memberikan cenderamata kepada Ketua NU Pidie Jaya sebagai simbol penghargaan dan apresiasi.
Selanjutnya, Kapolres melanjutkan silaturrahmi dengan Ketua Muhammadiyah Kabupaten Pidie Jaya, Ustaz Makmur Hasan Sufi, S.Sos.I, M.Pd, di komplek SD IT An-Nur, Gampong Meunasah Lhok.
Pertemuan berlangsung dari pukul 13.30 WIB.
Dalam pertemuan tersebut, Kapolres kembali menegaskan pentingnya dukungan dan doa dari para tokoh agama untuk memastikan keamanan dan ketertiban di wilayah Pidie Jaya.
"Meningkatkan kinerja pelayanan prima terhadap masyarakat, khususnya tokoh agama, adalah prioritas kami," kata AKBP Ahmad Faisal Pasaribu.
Seperti pada pertemuan sebelumnya, Kapolres memberikan cenderamata kepada Ketua Muhammadiyah sebagai tanda penghormatan dan penghargaan.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait
