PIDIE JAYA, iNewsPortalAceh.id - Akibat dilewati mobil truck diduga bermuatan aspal jembatan jalan akses utama masyarakat kemukiman Ulee Glee Barat di Desa Lhok Pusong, Kecamatan Bandar Dua, Pidie Jaya, Aceh ambruk.
"Itu harus segera di perbaiki jembatan tersebut, menginggat jembatan Lhok Pusong merupakan jalan akses utama untuk 11 desa di kawasan tersebut,"ungka Fakrurazzi anggota DPRK Pidie Jaya, 15 Agustus 2024.
Kejadian ambruknya jembatan Akses vital warga itu pada Rabu 14 Agustus 2024 sekitar pukul 12.30 WIB siang.
Fakrurazzi menambahkan, bahwa jembatan itu menghubungkan jalan lingkar lintasan kemukiman Ulee Gle Barat untuk menuju ke pusat Kecamatan Bandar Dua Ulee Glee.
"Kita mengharapkan untuk segera di bangun jembatan darurat supaya tidak terganggunya aktivitas masyarakat, terutama anak- anak sekolah di pagi hari yang memgunakan kendaraan roda dua, seperti warga desa Paya Pisang Klat, Desa Lhok Pusong, Desa Gharu dan Desa Lhok Sandeng," jelas Fakrurrazi.
Selain menghambatnya aktivitas warga, jembatan yang ambruk ini bisa juga menganggu aliran air di saluran irigasi untuk keperluan pertanian.
"Untuk saat ini, kondisinya belum bisa di lalui kendaraan, maka itu pihak terkait harus segera mengambil tindakan untuk membangun jembatan darurat. Kondisi saat ini tak bisa di lintasi kendaran roda dua, kemudian terhambat arus air di saluran utama irigasi," terang Fakrurrazi.
Sementara itu Orizal Safitri Kadis PU Pidie Jaya saat di konfirmasi membenarkan adanya jembatan yang ambruk di Desa Lhok Pusong yang di karenakan di lewati Truck bermuatan aspal.
"Iya benar, insyah Allah akan segera di tangani jembatan darurat oleh pihak BPBD, karena kita sudah berkoordinasi kemarin, jembatan itu memang sudah layak di bangun baru, karena sudah lama jembatan itu, makanya ambruk kemarin, kita akan usulkan untuk tahun 2025 agar di bangun baru,"kata Orizal.
Kalaksa BPBD Pidie Jaya, M.Nur menyebutkan bahwa dirinya juga sudah berkoordinasi dengan pihak dinas Pekerjaan umum untuk segera mungkin membangun jembatan darurat untuk keperluan aktivitas warga.
"Benar kita sudah berkoordinasi dengan dinas pekerjaan umum, namun kan harus ada mekanisme juga untuk bisa kita bangunan jembatan darurat, maka itu kita harapkan warga mohon bersabar dulu, rencana memang akan kita bangun jembatan darurat untuk sementara waktu," tutup M.Nur Kalaksa BPBD Pidie Jaya.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait
