BANDA ACEH, iNewsPortalAceh.id - Personel Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Aceh mengawal kirab api Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh–Sumatera Utara.
Sedikitnya ada lima personel yang ditugaskan untuk pengawalan.
Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Aceh Kombes Pol Iqbal Alqudusy menyampaikan, angggotanya bertugas mengawal rangkaian iring-iringan kirab api PON dalam perjalanannya keliling Aceh.
Ipda Dedi Afrizal, kata dia selaku perwira pengendali tugas pengawalan tersebut.
“Kami berkomitmen untuk memberikan pengamanan yang maksimal agar proses kirab api PON berjalan dengan lancar dan aman,” ujar Kombes Iqbal kepada iNews, Kamis (5/9/2024).
Dia mengungkapkan, rute kirab api PON yang melintasi berbagai daerah di Aceh menjadi tantangan tersendiri bagi tim pengamanan.
Dia telah mempersiapkan dengan matang untuk pengawalan ini.
“Kami telah melakukan koordinasi dengan pihak terkait, seperti Dinas Perhubungan dan Satuan Polisi Pamong Praja, untuk memastikan kelancaran lalu lintas selama proses kirab ini berlangsung,” katanya.
Selain mengawal iring-iringan obor, lanjut dia personel Ditlantas Polda Aceh juga bertugas untuk mengatur lalu lintas di sekitar rute kirab.
Hal ini bertujuan untuk menghindari kemacetan dan gangguan keamanan lainnya.
“Kami berharap dengan adanya pengamanan yang ketat ini masyarakat dapat ikut serta memeriahkan acara kirab api PON ini dengan aman dan nyaman,” ucapnya.
Dia mengapresiasi kepada seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan kirab Api PON 2024 tersebut.
Adanya pengamanan yang ketat dari Polda Aceh, diharapkan kirab api PON XXI dapat berjalan lancar dan meriah.
“Saya berharap seluruh personel dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan penuh tanggung jawab. Semoga kirab api PON ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses,” katanya.
Kirab api PON XXI merupakan tradisi yang dilakukan sebelum perhelatan olahraga nasional dimulai.
Api ini dibawa mengelilingi seluruh daerah di Aceh dan Sumatera Utara sebagai bentuk sosialisasi dan pemanasan menjelang PON.
Sebelumnya, PON XXI Aceh secara resmi dimulai dengan upacara kirab api pon yang diambil langsung dari kawah Merapi Jaboi, Kecamatan Sukajaya, Kota Sabang, sebuah gunung berapi aktif di kota paling ujung barat Indonesia pada Selasa, 27 Agustus 2024.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait
