Perekonomian Pedagang Lumpuh Pasar Ikan Meureudu Rusak Parah, DPRA akan Segera Bahas untuk Perbaikan
PIDIE JAYA iNewsPortalAceh.id - Sungguh sangat miris dimana pasar ikan tradisional yang harusnya menjadi pusat tempat jual beli ikan di pusat Kota Meureudu, Kabupaten Pidie Jaya, Aceh ini alami kerusakan parah sehingga tak adanya aktivitas pedagang selama bulan Ramadhan amadhan kali ini.
Ketua Komisi Dua DPR Aceh, Khairil Syahrial yang membidangi perekonomian merasa kaget ketika melihat kondisi pasar ikan yang memang begitu miris dan tak bisa di fungsikan lagi oleh pedagang ikan, di karenakan kondisi lapak dan fasilitas lainnya begitu kotor serta rusak parah.
Namun pihaknya akan segera mungkin untuk membahas ini di DPR Aceh nantinya dengan pemerintah.
Hal tersebut di sampaikan saat kunjungan komisi dua dengan disperidagkop Aceh dan Wabup Pidie Jaya pada Jumat 21 Maret 2025 kemarin.
Menurut dia, pasar pusat Kota Meureudu, Pidie Jaya, harus menjadi perhatian khusus dari Pemerintah Aceh, apalagi ini menyangkut mata pencarian kehidupan para pedagang ikan dan lainnya.
Seperti di ketahui bersama, tak hanya rusak dan terlihat kotor, pasar ikan tersebut kini sudah di tinggalkan oleh para pedagang ikan, di karenakan kondisi nya di penuhi sampah dan lantai tempat penjual ikan pun sudah hancur.
Penampakan sepi yang seharusnya ramai dengan aktivitas para pedagang ikan di pagi hari, serta pembeli nya namun selama bulan ramadhan kali ini pasar ikan tradisional di Kota Meureudu, Pidie Jaya, Aceh, tersebut seperti kota mati yang sudah lama di tinggal oleh masyarakatnya.
Jika kita lihat, kondisi lapak dan area dalam pasar selain rusak parah juga di penuh sampah, sehingga sangat jorok dan kotor di sekelilingnya.
Padahal pasar ini sebelumnya di kenal dengan tempat penjualan ikan yang sangat ramai namun kini sepi aktivitas, hanya tinggal dua orang yang berjualan ikan di pintu masuk pasar, sedangkan yang lain pada berjualan ikan di pinggir jalan.
Sementara itu salah seorang pedagang ikan, Mahyuddin, berharap agar pasar ikan Kota Meureudu ini di perbaiki dan di tata kembali oleh pemerintah, karena selama pasar ikan mati tak lagi beraktivitas, daya beli barang lain pun di pusat perkotaan kini menjadi sepi.
"Ya harapannya agar pasar ikan Kota Meureudu ini dapat segera diperbaiki dan di tata kembali sama pemerintah, karena kalau tidak maka seperti inilah, sepi tak afa yang berminat untuk membeli," keluh Mahyuddin.
Menurut Mahyuddin, jika pasar ikan ini di perbaiki kembali maka ekonomi pedagang ikan pun akan pulih seperti sebelumnya.
"kini sayang kita lihat mereka pedagang tak tahu harus berjualan di mana, kalau pun di paksaan berjualan dengan kondisi pasar seperti ini, maka tak ada yang beli." Kata Mahyuddin.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait