BANDA ACEH,iNews.id- Empat pulau di Kabupaten Singkil, Provinsi Aceh hilang di caplok Provinsi Sumatera Utara, pada Jumat pagi ratusan warga dari lintas organisasi menggeruduk kantor gubernur Aceh.
Mereka mendesak Pemerintah Aceh untuk segera dikembalikan pulau tersebut, aksi ini dilakukan jelang habisnya masa jabatan gubernur Aceh, dengan berjalan kaki dan mengusung sejumlah spanduk dan poster.
Ratusan warga di Aceh yang menamakan aliansi pemuda Aceh menggugat mendatangi kantor gubernur Aceh aksi ini dilakukan di akhir masa kepemimpinan Nova Iriansyah yang tingga 24 hari lagi.
Para pendemo ini mendesak Pemerintah Aceh melobi kembali Kemendagri untuk mengembalikan empat pulau di Kabupaten Singkil yang kini pindah berada di bawah pemerintahan Provinsi Sumatera Utara.
Keempat pulau itu masing-masing pulau Panjang, Pulau Mangkir Kecil, Pulau Mangkir abesar serta Pulau Lipan.
Pendemo juga meminta Kemendagri untuk mencabut ke empat pulau nomor 050-145 tahun 2022 tentang pemberian pemutakhiran kode data administrasi Pemerintah dan Pulau.
Sementara itu Heri Safrijal, Kordinator aksi selain mendesak pemerintah untuk mengembalikan empat pulau di Kabupaten Singkil.
Pendemo juga menyorot sejumlah kegagalan Pemerintah Aceh di bawah pimpinan Nova Iriansyah mulai dari investasi hingga silpa anggaran mencapai 3,96 triliun yang bersumber dari APBD.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait
