get app
inews
Aa Text
Read Next : Unjuk Rasa Nakes RSUD Datu Beru di DPRK Aceh Tengah, Sampaikan Tuntutan Kuota PPPK dan Jaminan Mutu

Gelar Unras, Alamp Aksi Minta Kapolres Tinjau Ulang Dugaan Ilegal Loging Ketua DPRK

Jum'at, 12 Agustus 2022 | 08:24 WIB
header img
Gelar Unras, Alamp Aksi Minta Kapolres Tinjau Ulang Dugaan Ilegal Loging Ketua DPRK. (Foto: Suparman Munthe- iNewsTV)

ACEH SINGKIL, iNews.id - Sejumlah pemuda yang tergabung dalam DPD Aliansi Mahasiswa dan Pemuda Anti Korupsi ( Alamp Aksi ) Kabupaten Aceh Singkil menggelar aksi unjuk rasa, Kamis (11/8/2022).

Aksi Unras itu berlokasi di dua titik, diantaranya Mapolres Aceh Singkil dan Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Singkil.

Ketua DPD Alamp Aksi Aceh Singkil, dalam orasinya meminta Kapolres Aceh Singkil agar segera melakukan peninjauan kembali terkait kasus dugaan ilegal loging yang menyangkut nama ketua DPRK Aceh Singkil.

"Kami minta kepolisian agar melakukan peninjauan kembali dan melakukan penyelidiikan secara profesional", kata dia.

Para pengunjuk rasa juga meminta Kapolres Aceh Singkil agar memanggil kembali saksi ahli yang mereka duga memberi kesaksian palsu terhadap titik koordinat pengambilan kayu dalam perkara itu.

Sementara itu, di Gedung DPRK Aceh Singkil para pengunjuk rasa meminta ketua DPRK agar segera mengundurkan diri dari jabatannya.

"Kita mendesak agar ketua DPRK Aceh Singkil segera mengundurkan diri dari jabatan yang di embannya sekarang sebagai ketua DPRK", teriak Jakirun.

Mereka juga meminta agar Badan Kehormatan Dewan (BKD) Aceh Singkil agar dapat memberikan sanksi tegas terhadap ketua DPRK Aceh Singkil.

Setelah aksi unjuk rasa di dua titik itu dilakukan dan tidak mendapat penjelasan dari perwakilan Polres Aceh Singkil maupun dari perwakilan DPRK Aceh Singkil, kemudian para pengunjuk rasa membubarkan diri dengan tertib.

Editor : Jamaluddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut