get app
inews
Aa Text
Read Next : Sumut Dapat Lagi Medali Emas di DRR R4 Putri dan R4 Putra di Raih Jawa Barat

Warga Keluhkan Jalan Rusak di Aceh Barat, PUPR : Masih Dalam Perbaikan

Rabu, 09 November 2022 | 09:30 WIB
header img
Warga Keluhkan Jalan Rusak di Aceh Barat, PUPR : Masih Dalam Perbaikan. (Afsah/ MNC Portal).

ACEH BARAT, iNewsPortalAceh.id-Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Aceh Barat, Aceh, memberikan tanggapan terkait keluhan warga di Kecamatan Pante Ceureumen, Kabupaten setempat tentang kondisi jalan yang rusak parah dan menggangu jalur perekonomian warga.

Kepala Dinas PUPR Aceh Barat DR. Kurdi mengatakan terkait jalan rusak yang dikeluhkan warga tersebut hingga kini masih dalam tahap pengerjaan seperti sedang dilakukannya pemotongan aspal untuk di patching.

"Pengerjaan jalan tersebut terkendala hanya faktor cuaca dan banjir, meski demikian namun kita tetap akan dorong terus proses pengerjaannya," kata Dr.Kurdi, Selasa (08/11/2022).

Tahun ini, kata Kurdi untuk rehab jalan Meunasah Rayeuk-Sawang Tubee, Kecamatan Pante Cermen dianggarkan 2 milyar dengan menggunakan Dana Transfer Umum Anggaran Pendapatan Belanja dan Kabupaten (DTU APBK) tahun 2022.

Termasuk membangun jalan Lango-Antong dengan pengaspalan sepanjang 1 Km.

Ia merincikan, sebelumnya tahun 2021 juga telah dilakukan pengaspalan jalan 1 Km dengan Pagu total 4 Milyar, Selain itu, tahun ini juga dituntaskan jembatan Sawang Tube dengan pagu 16 Milyar.

"Jadi total pagu untuk Pante Ceureumen tahun ini 20 Milayar lebih, jalan yang masih rusak itu nantinya jika cuaca membaik dan banjir sudah surut kita akan aspal segera," jelasnya.

Ia menambahkan, terkait dengan tanggapan warga yang menyebut penempelan atau rehab jalan aspal tidak efektif, hal itu tentu saja dilakukan dengan berbagai pertimbangan, salah satunya harus menyesuaikan dengan anggaran daerah yang terbatas.

“Tentu ada pertimbangan teknis, ada yg pembangunan (pengaspalan) yg biayanya kita anggarkan setiap tahun 2 M (panjangnya sangat terbatas). Ada yg rehab, karena secara teknis beberapa bagian aspal masih baik dan yg rusak kita tangani dengan patching. Pertimbangannya untuk menjaga kemantapan jalan namun biayanya kita terbatas,” Pungkasnya.

Editor : Jamaluddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut