BANDA ACEH, iNewsPortalAceh.id - Kuliner atau Makanan khas tanah rencong Aceh wajib kamu nikmati ketika berkunjung ke Provinsi paling barat Indonesia ini.
Masakan yang kaya bumbu rempah dengan rasa lezat siap menggoyang lidah kamu. Makanan di bumi Serambi Mekkah ini sedikit banyak sama dengan masakan India.
Hal ini karena ada hubungan dagang di masa lalu antara India dan Aceh. Hubungan ini berdampak pada interaksi sosial yakni pengaruh budaya India yang melebur dan berkolaborasi di Aceh.
Salah satunya yakni masakan khas Aceh. Dilansir dari berbagai sumber, Minggu (26/3/2023), kedatangan pedagang India ke Aceh memperkenalkan mulai dari bawang, jahe, jintan, minyak samin hingga cabai hijau.
Tak hanya itu, ada ketumbar yang tak luput dari peranan untuk memberikan rasa pedas dan bersantan di masakan kari hingga gulai.
Berikut 11 makanan khas Aceh:
1. Mi Aceh.
Makanan khas Aceh salah satunya yang populer Mi Aceh. (Foto: Antara).
Siapa yang tak kenal dengan Mi Aceh. Makanan khas Aceh ini sangat populer di Jakarta hingga kota besar Indonesia lainnya. Mi Aceh berbeda dengan Jawa.
Perbedaannya Mi Aceh menggunakan bumbu rempah seperti kari dipadukan dengan bawang, bawang merah. Bumbu rempah ini yang membuat rasa pedas rempah yang nagih.
Mi yang digunakan untuk yakni mi kuning. Untuk pelengkapnya biasanya daging sapi atau kambing. Ada juga varian seafood yang terdiri dari udang hingga cumi.
Penyajiannya pun ada goreng, kuah serta sedikit kuah. Biasanya Mi Aceh disajikan dengan taburan bawang merah, acar dan emping.
2. Roti Canai Aceh.
Roti Canai menjadi salah satu bukti masuknya kebudayaan kuliner India masuk ke Aceh. Ini hidangan roti yang berbentuk pipih.
Roti ini bisa pipih karena dibuat dengan cara diputar hingga tipis, dilipat selanjutnya dipanggang dengan minyak.
Roti canai Aceh biasanya disajikan bersama dengan kari daging kambing yang khas.
3. Dendeng Aceh.
Dendeng Aceh, makanan satu ini wajib kamu coba jika berada di Aceh. Dendeng ini berbeda dengan dendeng-dendeng yang ada dan terbuat dari daging sapi. Dendeng Aceh terbuat dari daging rusa.
Daging itu diolah hingga kering. Makanan ini mempunyai cita rasa gurih yang siap menggoyang lidah. Makanan khas Aceh ini bahkan menjadi komoditi oleh-oleh yang populer.
4. Mi kerang Amponteeh.
Selain mi Aceh dan mi Jalak Sabang. Ada juga Mi Kerang Amponteeh. Mi ini cocok buat kalian pecinta pedas. Mi kerang Amponteeh nyaris sama seperti mi Aceh pada umumnya.
Namun, mi ini disajikan dengan topping ayam atau daging serta topping kerang. Kuah bumbu rempahnya juga yang sangat nikmat. Mi ini disajikan dengan kerupuk, acar, timur hingga jeruk nipis.
5. Kuwah Pliek U.
Makanan khas Aceh Kuwah Pliek U. (Foto: Antara)Makanan khas Aceh Kuwah Pliek U. (Foto: Antara)
Makanan ini kerap disebut sayur pliek u. Makanan ini mempunyai cita rasa yang siap memajakan lidah dan lambung kamu. Makanan yang mirip gulai ini dibuat ampas dari sisa minyak kelapa tua.
Sisa minya itu telah melalui proses pemerasan minyak. Kuweh Pliek U terdiri dari kacang panjang, kacang tanah, daun dan buah melinjo, daun pepaya, daun singkong serta rebung kecombrang.
Banyak warga Aceh yang menikmati makanan ini dengan menambahkan siput sungai dan nangka muda. Untuk memperkuat cita rasanya, makanan ini dilengkapi dengan asam sunti serta belimbing wuluh.
6. Mi Jalak Sabang.
Selain Mi Aceh, di provinsi yang memegang teguh syariat Islam ini juga mempunyai varian mi lainnya, yakni mi Jalak Sabang.
Mi ini berbeda dengan mi umumnya karena memiliki tekstur kenyal. Makanan ini disajikan bersama kaldu gurih dengan topping potongan daging, telur rebus, tauge.
7. Sambal Ganja.
Makanan Khas Aceh Sambal Ganja (Foto: Youtube Riran Kitchen).
Makana khas dari Aceh yang fenomenal yakni sambal ganja. Pasti membayangkan ketika makan sambal ganja ini akan ditangkap oleh pihak berwajib.
Tenang... meski bernama sambal ganja, makanan ini tidak dibuat dari ganja kok.
Dinamakan sambal ganja, lantaran sambal khas Aceh berwarna kecoklatan dan bercampur dengan warna kehijauan ini mampu membuat ketagihan siapapun yang mencicipinya.
8. Kopi Tubruk atau Tebalek.
Tak lengkap rasanya jika ke Aceh tanpa mencicipi kopi. Kopi bernama Tubruk atau Tebalek ini berada di Meulaboh. Kopi ini disajikan dengan ketan hitam. Sebelum diminum, kopi disajikan terbalik di piring kecil.
Ini dilakukan agar kampas kopi yang tertinggal di atas tidak masuk mulut. 9. Mi Kepiting Harmoni.
Mi Kepiting. Rasanya hampir sama dengan Mi Kerang. Hanya yang membedakan antara kepiting dan kerangnya saja.Mi ini disajikan dengan kerupuk,timun,acar dan jeruk nipis.
10. Es Kacang Merah.
Setelah mencicipi hidangan rempah yang pedas, memang cocok minum es kacang merah. Kacang merah yang direbus dimasukan ke dalam gelas penuh.
Kacang itu dicampur dengan santan dan sirup khusus sebagai pelengkap. Sangat cocok dinikmati diwaktu siang hari
11. Kanji Rumbi.
Makanan khas Aceh, Kanji Rumbi (Armia Jamil/MNC Portal).
Makanan khas Aceh, Kanji Rumbi (Armia Jamil/MNC Portal) Makanan khas Aceh selanjutnya yakni Kanji Rumbi.
Kanji Rumbi merupakan makanan khas Aceh untuk berbuka puasa. Makanan ini konon sudah ada sejak kesultanan Raja Iskandar Muda. Jika di Pulau Jawa, makanan ini hampir sama dengan bubur ayam.
Bahan dasarnya beras putuh yang sudah direncan. Ada juga santan kelapa, ayam goreng hingga udang rebus. Bahan dasar tersebut kemudian dicampur dengan 27 rempah-rempah.
Proses memasaknya jyga tak sembarangan, harus dilakukan dengan cara diaduk terus menerus. Pengadukan dilakukan dengan api kecil selama tiga jam.
Warga percaya jika menyantap Kanjir Rumbi bisa menjaga sistem penceranaan setelah hampir sehari berpuasa.
Editor : Jamaluddin