Konyol dan Memalukan, Penampilan Drumband Anak Sekolah Dibubarkan demi Rayakan Ultah Istri Camat

Anak-anak drumband yang awalnya bersemangat langsung kehilangan fokus. Formasi bubar, sebagian pelajar menangis.
Sementara itu, di atas panggung, panitia dan tamu undangan malah larut berjoget, seolah tak peduli dengan perjuangan anak-anak yang sudah berlatih keras di bawah terik matahari.
Ribuan komentar pedas membanjiri media sosial. Banyak yang menilai panitia tak profesional dan Camat Sungai Bahar dianggap gagal menjaga wibawa acara kenegaraan.
“Ini bukan sekadar acara sekolah, ini HUT RI. Masa kalah sama ulang tahun istri pejabat?” tulis seorang pengguna Facebook.
Komentar lain lebih pedas: “Baru jabat camat saja sudah begini. Gimana kalau nanti naik pangkat? Bisa makin semena-mena.” Tak sedikit pula yang menyoroti dampak psikologis bagi anak-anak.
“Mereka latihan berhari-hari, kadang tanpa makan, demi tampil di depan umum. Tapi dihancurkan begitu saja. Mental anak bisa jatuh gara-gara ulah panitia yang enggak peka,” ujar seorang warganet.
Desakan Permintaan Maaf Hingga Senin malam, pihak panitia maupun Camat Sungai Bahar belum memberikan klarifikasi resmi.
Netizen pun mendesak agar ada permintaan maaf terbuka, khususnya kepada anak-anak drumband yang sudah jadi korban.
Editor : Jamaluddin