ACEH BARAT, iNewsPortalAceh.id - Kepolisian Resor (Polres) Aceh Barat menggelar apel pasukan Operasi Zebra Seulawah 2022 di halaman Mapolres setempat, Senin (3/10/2022).
Apel pasukan tersebut dipimpin langsung oleh Bupati Aceh Barat yang diwakili oleh Asisten I Sekdakab Aceh Barat Drs. Said Fauzi, M.Si. Dan juga dihadiri sejumlah personel Polres Aceh Barat, POM TNI-Ad, Kodim 0105/Aceh Barat, Satpol-PP, serta Dinas Perhubungan.
Operasi Operasi Zebra Seulawah 2022 ini nantinya akan berlangsung selama 14 hari mulai tanggal 3 -16 Oktober 2022 mendatang.
Pada saat memimpin apel, Asisten I Sekdakab Aceh Barat Drs. Said Fauzi membacakan amanat Kapolda Aceh, Irjen Pol Drs Ahmad Haydar.
Dalam amanatnya yang dibacakan Asisten I Sekdakab Aceh Barat Drs. Said Fauzi.
Kapolda mengatakan, berdasarkan data analisa dan evaluasi pelaksanaan Operasi Zebra Seulawah tahun 2020 dan 2021 di wilayah hukum Polda Aceh yaitu tahun 2020 terdapat 35 kejadian dan tahun 2021 terjadi 27 kejadian dengan korban meninggal dunia terjadi kenaikan 11% untuk tahun 2020 sejumlah 9 orang korban jiwa dan tahun 2021 kenaikan menjadi 10 korban jiwa.
Demi terwujudnya kamseltibcarlantas yang lebih kondusif, Kepolisian Negara Republik Indonesia khususnya polisi lalulintas yang didukung oleh satuan fungsi lainnya serta melibatkan para pemangku kepentingan, akan melaksanakan operasi kepolisian dengan sandi"Zebra Seulawah-2022" yang diawali dengan apel gelar pasukan pada masing-masing daerah.
Apel gelar pasukan yang dilaksanakan dalam rangka mengawali pelaksanaan Operasi Zebra Seulawah tahun 2022 bertujuan untuk mengetahui sejauh mana kesiapan personel maupun sarana pendukung lainnya guna mendukung pelaksanaan operasi yang akan digelar mulai tanggal 3 Oktober 2022 sampai dengan 16 Oktober 2022 dijajaran Polda Aceh.
Sehingga diharapkan kegiatan operasi berjalan dengan optimal dan dapat berhasil sesuai dengan target serta sasaran yang telah ditetapkan. Selain itu, operasi ini dilaksanakan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat guna mewujudkan kamseltibcarlantas di provinsi Aceh.
Ditinjau dari faktor penyebab kecelakaan lalu-lintas di jalan raya, faktor manusia atau pengemudi memiliki andil yang besar.
Oleh karena itu, pada pelaksanaan Operasi Zebra Seulawah-2022 kali ini, beberapa pelanggaran yang berpotensi terhadap kecelakaan perlu mendapat perhatian untuk dijadikan sasaran prioritas operasi, antara lain:
Yakni, pengemudi yang menggunakan ponsel saat berkendara, pengemudi di bawah umur, berboncengan lebih dari satu orang, tidak menggunakan helm SNI, dipengaruhi alkohol, melawan arus dan tidak memakai sabuk pengaman bagi pengguna kendaraan roda empat, serta pengemudi yang melebihi batas kecepatan.
Melalui upaya penegakkan hukum secara tegas dan terukur terhadap pelanggaran lalu lintas yang menjadi sasaran prioritas tersebut.
Maka pelaksanaan operasi ini diharapkan akan dapat mendorong tercapainya tujuan operasi, yaitu:
Pertama terciptanya situasi lalu lintas yang aman, tertib dan lancar pada lokasi rawan kecelakaan, pelanggaran dan kemacetan lalu lintas; Kedua meningkatnya ketertiban dan kepatuhan serta disiplin masyarakat dalam berlalu lintas.
Dalam Apel tersebur turut hadir dalam acara apel gelar pasukan Wakapolres Aceh Barat Kompol Aditia Kusuma, S.I.K., Dandim 0105 Aceh Barat diwakili oleh Kasdim Mayor Inf. Mazwar Asadi Riyanto, Dandenpom 02/IM Meulaboh diwakili oleh Pasi Idik Kapten CPM Muhammad Sidik, Kajari Aceh Barat diwakili oleh Kasi Intel M. Agung Kurniawan, Kadishub Aceh Barat Fadlian Sahputra, SSTP, M.Si, Kasat Pol PP/ WH Aceh Barat diwakili oleh Sekretaris Dodi Bima Saputra, SSTP, Kepala Jasaraharja Cabang Meulaboh Saipul Kamal Apandi, serta para pejabat utama Polres Aceh Barat.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait