ACEH TENGGARA, iNewsPortalAceh.id - Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini mengunjungi lokasi terdampak banjir bandang di Aceh Tenggara. Dalam kunjungan itu, dia memastikan kebutuhan logistik korban banjir bandang terpenuhi.
Risma mengunjungi Desa Rambung Teldak, Kecamatan Darul Hasanah, Selasa (8/11/2022).
"Tadi, teman-teman udah liat ya, ini pasokan makan untuk pengungsi per hari ini saja. Kita sudah bantu sejak Kamis lalu. Kita ngga tau, dapur (Kemensos) ini akan kita adakan sampai kapan. Nanti sesuai permintaan Pak Bupati," kata Risma dikutip dalam rilis resmi Kemensos, Rabu (9/11/2022).
Dia menambahkan, Taruna Siaga Bencana (Tagana), Kemensos hadir sejak bencana terjadi di Aceh.
Mereka mendirikan dapur umum di posko pengungsian Masjid Baiturrahim, Desa Rambung Teldak.
Dapur umum lapangan, dikatakan Mensos, dikelola oleh Tagana secara sistemik, tanpa perlu menunggu instruksi.
"Mereka relawan, mereka bukan aparatnya Pak Bupati, bukan aparat saya. Mereka relawan dan ada di mana-mana. Ketika terjadi bencana seperti ini, mereka pasti hadir dengan sendirinya, mereka datang karena panggilan hati, kerelaan hati," kata dia.
Perempuan yang pernah menjabat Wali Kota Surabaya ini juga menyerahkan santunan terhadap tiga korban tewas banjir bandang.
Santunan itu diterima ahli waris masing-masing sebesar Rp15.000.000, sehingga total bantuan yang diserahkan Kemensos mencapai Rp677.825.550.
Seperti diketahui, banjir bandang menerjang Agara akibat intensitas hujan tinggi yang menyebabkan meluapnya air Sungai Kali Alas, Sungai Lawe Kinga dan Sungai Muara Baru, pada Selasa dini hari (1/11/2022).
Luapan air itu merusak tanggul sungai di 6 kecamatan di Agara, yaitu Babussalam, Babul Rahmah, Bambel, Lawe Alas, Lawe Sigala-gala dan Darul Hasanah, serta merusak oprit jembatan penghubung Kecamatan Darul Hasanah dan Kecamatan Badar.
Imbas dari banjir bandang di Kecamatan Darul Hasanah sendiri, tercatat sebanyak 466 KK terdampak dan 80 rumah warga di 5 desa mengalami kerusakan dengan rincian Rusak Berat 17 unit, Rusak Sedang 29 unit, serta Rusak Ringan 34 unit.
Dampak rusaknya rumah-rumah warga ini juga membuat setidaknya 183 KK mengungsi di Mesjid Baiturrahim di Desa Rambung Jaya dan 137 KK lainnya mengungsi secara mandiri di rumah keluarga terdekat mereka.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait