FGD Penyusunan Dokumen Kajian Resiko Bencana Kabupaten Aceh Tenggara 2024-2029

Medi Arjuna
Teks Foto : FGD Penyusunan Dokumen Kajian Risiko Bencana Kabupaten Aceh Tenggara 2024-2029.(iNews/ Medi Arjuna).

ACEH TENGGARA, iNewsPortalAceh.id -Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Tenggara pada Tahun Anggaran 2023 melakukan kegiatan Focus Group Discussion (FGD).

Penyusunan Dokumen Kajian Risiko Bencana (KRB) Aceh Tenggara (Agara) Tahun 2024-2029 yang berlangsung di Aula Universitas Gunung Leuser (UGL), Kamis (25/5/2023) pada pukul 08:00 WIB.

Focus Group Discussion (FGD) merupakan salah satu metode riset kualitatif dan kuantitatif. Melalui FGD ini akan dilakukan penggalian informasi kawasan-kawasan rawan bencana, gagasan, dan langkah-langkah strategis penanggulangan bencana di wilayah Kabupaten Aceh Tenggara.

Dilaksanakan dalam situasi informal melalui pola fasilitasi terbatas terhadap OPD stakeholder utama yang dikelompokkan menjadi 3 (tiga) kelompok utama, terdiri atas Kelompok I yaitu Kapasitas Daerah, Kelompok II yaitu Data Pendukung KRB, dan Kelompok III yaitu Kapasitas Masyarakat.

Dalam Focus Group Discussion (FGD) Penyusunan Dokumen Kajian Risiko Bencana (KRB) Kabupaten Aceh Tenggara Tahun 2024-2029 Tahun Anggaran 2023 berlangsung dengan tanya jawab baik.

Karakteristik Bencana Daerah Pada Konteks Kajian Resiko Bencana Kabupaten Aceh Tenggara dimana pembahasan bagamana mengetahui Gambar Umum Wilayah yang berada didaerah lembah dan pegunungan yang memiliki luas 4.231,41 Km dengan jumlah penduduk 228.308 jiwa serta terdiri dari 16 Kecamatan dan 385 Desa diantaranya 282 terletak di lembah dan 103 di kawasan lereng Taman Nasional Gunung Leuser dan Bukit Barisan, Jenis Bencana seperti (Banjir, Banjir bandang, Kebaran Tanah longsor, Angin puting beliung, Orang hanyut), Kejadian Bencana seperti (Kebakaran, Karhunla, Banjir, Puting beliung, Tanah longsor) serta Grafik Kejadian Bencana kebakaran di tahun 2020-2022 dan di Daerah Kabupaten Aceh Tenggara, papar Nazmi Desky, SKM., M.AP.

"Kegiatan ini diharapkan dapat mendukung penguatan antara para stakeholder, OPD, dan Tim Penyusun demi terkumpulnya data-data yang dibutuhkan dalam penyusunan Dokumen KRB," sebut Nazmi.

Kegiatan tersebut dihadiri Pj. Bupati Aceh Tenggara Drs. Syakir, MSi., Kalaksa BPBD Agara Nazmi Desky, SKM., M.AP., Kepala Bappeda Yusrizal, ST., serta beberapa Pejabat pemerintah lainnya turut hadir sebagai peserta Focus Group Discussion (FGD) ini.

Editor : Jamaluddin

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network