PIDIE JAYA, iNewsPortalAceh.id - Pemerintah pusat melalui Kementerian Pendidikan republik indonesia kembali menguncurkan dana yang untuk 6 sekolah di Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, pada tahun 2023 ini.
Dana tersebut untuk pembangunan, penyediaan sarana prasarana seperti pembangunan dan mobiler sekolah sebagai bentuk penutasan.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pidie Jaya, Auren Anny melalui Kabid Dikdas Makmur, menyatakan Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2023 itu akan digunakan untuk membangun sejumlah fasilitas dan mobiler di sejumlah sekolah di Kabupaten Pidie Jaya, Jum'at (11/08/2023).
"Semua dana itu nanti masuk ke rekening kelompok masyarakat, karena semua kegiatan dari dana alokasi khusus (dak) akan di kerjakan oleh kelompok masyarakat," jelas Makmur.
Menurut dia, dengan dana yang akan di tarik tiga tahap itu untuk membangun sejumlah bangunan seperti RKB, Lab Komputer, UKS dan Rehap bangunan lainnya beserta mengisi mobilernya.
"Dana masuk ke rekening popmas masing-masing, dengan penarikan ada tiga tahap pertama 25 persen, kedua 45 persen dan yang terakhir 30 persen, sesuai dengan persentase bangunan, setiap penarikan akan di pantau terlebih dahulu progres pekerjaannya yang di lakukan oleh tim tehnis dari pu, namun baru dilakukan pencairan dana," ungkap Makmur.
Lebih lanjut kata Makmur, semua bangunan nantinya akan di isikan mobiler, bukan hanya saja di lakukan pembangunan, seperti pembangunan lab komputer semua nanti akan siap pakai.
"Dana ini langsung dari kementerian pendidikan sebagai bentuk melakukan penutasan, setelah ini akan di berikan lagi sekitar lima tahun berikutnya, semua proyek itu akan di kerjakan oleh kelompok masyarakat, kepsek hanya sebagai koordinator saja," terang Makmur.
Semua kegiatan proyek ini dengan masa kerja sampai pada bulan Desember 2023. Dia berharap supaya pihak sekolah memantau dan mengawasi kegiatan tersebut agar pembangunannya berjalan maksimal seperti di harapkan.
Adapun data dari Kabid Dikdas untuk sekolah yang mendapatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2023 ini :
1. SDN 12 Bandar Baru - Rp500 Juta.
-Pembangunan ruang guru, pembangunan UKS dan Pembangunan Lab Komputer.
2. SDN 4 Meurah Dua - Rp800 juta
-Pembangunan UKS, Lab, MCK, RKB dan Perpustakaan.
3. SDN 13 Bandar Baru - Rp700 juta
-Pembangunan UKS, Lab Komputer, MCK dan RKB.
4. SMPN 1 Meureudu - Rp930 juta.
-Pembangunan ruang inclusi, UKS, Rehap mck, pembangunan mck dan Rehap RKB.
5. SMPN 3 Bandar Dua - Rp734 juta
-Pembangunan tata usaha dan UKS.
6. SMPN 2 Trienggadeng - Rp900 juta
-Pembangunan UKS, lab komputer, Rehap kantor guru, Rehap pustaka.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait