BANDA ACEH, iNewsPortalAceh.id – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berkomitmen memberikan pelayanan jasa perbankan untuk memenuhi kebutuhan nasabah, salah satunya dengan menyediakan layanan operasional akhir pekan (weekend banking) sepanjang awal tahun ini melalui 459 kantor cabang BSI di seluruh Indonesia.
Hal ini merupakan bentuk komitmen BSI untuk mewujudkan beyond shariah banking. Pada akhir pekan, kantor cabang BSI yang telah ditentukan akan beroperasi dengan jam layanan terbatas, dimulai pukul 09.00 hingga 15.00 WIB.
Gunawan Arif Hartoyo, Corporate Secretary BSI, menyatakan bahwa weekend banking diadakan untuk mempermudah nasabah dalam melakukan transaksi keuangan. Dia mencatat bahwa sebagian besar cabang yang buka di akhir pekan terletak di tempat strategis dan dekat dengan pusat perdagangan.
“Beberapa minggu yang lalu, BSI kembali mengaktifkan weekend banking. Di wilayah-wilayah dengan pusat dagang atau bisnis, kami berupaya untuk membuka cabang BSI pada akhir pekan, yaitu Sabtu atau Minggu. BSI menawarkan tabungan wadiah dan tabungan bisnis, yang ditujukan khusus untuk pedagang dan pengusaha,” ujarnya.
Gunawan menyatakan bahwa BSI kini telah dilengkapi dengan mesin setor tunai (CRM) untuk membantu nasabah melakukan setoran.
Namun, karena tingginya minat masyarakat dan volume setoran yang signifikan, perusahaan memutuskan untuk membuka cabang agar proses setoran nasabah dapat dipercepat.
Ia menambahkan bahwa weekend banking juga merupakan inisiatif untuk meningkatkan rasio dana murah hingga mencapai 60 persen.
Selain melakukan setoran, Gunawan juga mengatakan nasabah dapat menarik tunai di cabang selama weekend banking. Layanan pemindahbukuan juga tetap tersedia.
Selain itu, BSI juga menyediakan layanan customer care pada akhir pekan. Terakhir, nasabah dapat menggunakan layanan penyetoran, terutama untuk nasabah institusi dan mitra bayar, melalui kantor cabang BSI pada akhir pekan ini.
“BSI mengadakan layanan operasional di luar hari kerja atau saat hari libur agar nasabah tetap dapat mendapatkan layanan untuk transaksi yang dibutuhkannya. Ini merupakan wujud komitmen kami untuk terus meningkatkan pelayanan kepada nasabah,” ucapnya.
Di samping itu, BSI juga terus mengembangkan layanan berbasis digital. Saat ini, jumlah pengguna BSI Mobile mencapai 6,3 juta orang. Di mana pembukaan rekening online on boarding (OOB) mencapai 86%. Jumlah transaksi mencapai 376,41 juta, atau tumbuh 41,28% year on year (yoy).
Sementara itu, volume transaksi mencapai Rp476,42 triliun, tumbuh 39,26% yoy. BSI juga telah mengoptimalkan teknologi dengan lebih dari 1.100 kantor cabang dan 2.564 mesin ATM.
Layanan BSI pun diperkuat dengan 86.200 agen laku pandai BSI Smart di seluruh Indonesia yang dibekali perangkat layanan digital.
Melalui layanan itu nasabah juga dapat melakukan transaksi terbatas yang menunjang kebutuhan layanan sehari-hari.
Seperti transaksi pembayaran Pertamina dan institusi, setor tunai atau cek non kliring, penarikan tunai atau cek non kliring, pembukaan rekening, transaksi setoran pajak, penanganan keluhan serta transaksi lainnya sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan Bank Indonesia.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait