“Perlu diklarifikasi bahwa dalam beberapa kasus yang diperiksa, disimpulkan bahwa ekspresi atau perilaku tentara dalam video tersebut tidak pantas, dan hal itu akan ditangani sebagaimana mestinya,” bunyi pernyataan IDF.
YouTube telah menghapus video menjijikkan tentara Zionis itu yang ditandai oleh Reuters karena melanggar kebijakan platform yakni soal pelecehan.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait