PIDIE, iNewsPortalAceh.id - Akibat di terjang angin kencang atap bangunan milik pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) Kecamatan Mane, Kabupaten Pidie, Aceh pada Sabtu 22 Juni 2024 kemarin sekitar pukul 17.30 WIB mengalami rusak parah. pelayanan masyarakat pindahkan ke kantor camat.
Rinaldi Kepala Puskesmas Mane, menyebutkan peristiwa itu terjadi pasca adanya hujan dan angin kencang yang melanda kawasan tersebut pada Sabtu 22 Juni 2024 kemarin sore.
Selain atap rangka baja yang terbangkan oleh angin, bahkan sebagian peralatan di puskesmas juga mengalami rusak parah.
"Kejadian ini di sebabkan angin kencang yang melanda kawasan Geumpang, Mane dan sekitarnya,namun tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu, seluruh atap ruangan bangunan hancur hanya menyisakan tiga ruangan yang masih utuh tapi sudah tidak bisa pakai lagi disebabkan kursi dan meja hancur akibat kena reruntuhan plavon," ungkap Rinaldi.
Rinaldi mengatakan kejadian itu pada sekitar pukul 18. 30 WIB sore, tiba-tiba hujan yang lebat beserta angin yang kencang langsung mengangkat atap pukesmas.
"Saat kejadian sempat listrik padam di kawasan geumpang dan mane di sebabkan adanya pohon kayu yang tumbang mengenai wayer listrik di jalan lintas nasional Beureunun-Meulaboh dan juga menyebabkan jaringan komunikasi ikut hilang di wilayah Geumpang dan Mane menyebabkan sukar untuk komunikasi antara pihak puskesmas dengan dinas kesehatan kabupaten pidie," terangnya.
Rinaldi selaku kepala puskesmas mane juga mengatakan walaupun puskesmas rusak parah tapi pelayanan kesehatan terhadap masyarakat tetap berjalan seperti biasa,akan tetapi untuk sementara mereka mengalihkan pusat layanan kesehatan ke kantor camat mane.
"kami tetap memberikan pelayanan kepada pasien yang datang dan bagi pasien yang harus rawat inap untuk sementara kami alihkan ke puskesmas geumpang dan kami sementara juga meminjam pakai ruang di kantor camat mane untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat,"ujarnya.
Kepala puskesmas beserta tenaga medis dan juga di bantu pihak koramil dan polsek mane beserta tokoh masyarakat terlihat membersihkan sisa reruntuhan atap bangunan dan mengumpulkan alat-alat medis yang masih bisa di gunakan pada Minggu,(23/06/2024) pagi, untuk di bawa ke kantor camat yang terletak bersebelahan dengan puskesmas mane.
Rinaldi berharap kepada pemerintah kabupaten pidie agar segera menangani untuk memperbaiki puskesmas yang hancur agar pihaknya secepat mungkin bisa menggunakan puskesmas mane kembali untuk pelayanan kesehatan masyarakat mane khususnya.
Sementara itu Kalaksa BPBD Pidie, M Rabiul membenarkan atas kejadian tersebut, dimana hujan lebat dan Angin Kencang melanda Kecamatan Mane dan sekitarnya mulai Pukul 16.35 WIB.
Mengakibatkan Robohnya atap rangka baja ringan Puskesmas Mane yang terjadi Pukul 17.00 WIB.
"Hujan mulai reda sekitar Pukul 17.30 WIB, kondisi saat ini masih terjadi hujan gerimis di kawasan kecamatan mane," imbuhnya.
Di tempat terpisah terdapat kejadian Pohon Tumbang di depan Kompleks DPRK/Gedung Meusapat Ureung Aceh Kota Sigli, setelah mendapat laporan dari Sekwan pada Pukul 17.03 WIB.
"kita menugaskan Personil BPBD dan dibantu Satgas SAR Pidie melakukan Pemotongan dan Pembersihan Pada Pukul 17.30 WIB," cetusnya.
BPBD menghimbau agar warga lebih berhati- hati dan selalu waspada dan segera melaporkan ke BPBD bila terjadi kejadian serupa untuk diambil langkah langkah antisipasi dan penanganan oleh pihak berwenang.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait
