Bunda PAUD Bener Meriah Tegaskan Pentingnya Wajib Belajar 13 Tahun, Investasi Cerdas Masa Depan Anak
REDELONG, iNewsPortalAceh.id - Bunda PAUD Kabupaten Bener Meriah, Meutia Fauziah, SH, menghadiri acara Gebyar Pentas Seni Akhir Tahun PAUD se-Kecamatan Timang Gajah yang digelar di Kampung Suka Damai, Selasa (10/05/2025).
Kegiatan ini sekaligus menjadi ajang kampanye dan sosialisasi Program Wajib Belajar 13 Tahun yang tengah digalakkan oleh pemerintah.
Dalam sambutannya, Meutia Fauziah mengatakan bahwa program wajib belajar 13 tahun merupakan bagian dari upaya kolektif dalam meningkatkan kualitas pendidikan, mulai dari usia dini hingga pendidikan menengah.
Program ini dikenal dengan nama "Semesta Belas" (Semangat Menuntaskan Tahap Belajar 13).
"Alhamdulillah, pada hari ini kita bisa berkumpul dalam rangka gebyar pentas seni akhir tahun PAUD se-Kecamatan Timang Gajah, sebuah momentum istimewa untuk menampilkan kreativitas anak-anak sekaligus menyuarakan komitmen kita bersama terhadap masa depan pendidikan," ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa kewajiban belajar kini telah berkembang dari 9 tahun menjadi 13 tahun, yang mencakup: 1 tahun pra sekolah (PAUD), 6 tahun SD, 3 tahun SMP, dan 3 tahun SMA/SMK.
Menurutnya, tambahan 1 tahun pendidikan usia dini bukanlah beban, melainkan investasi jangka panjang yang strategis bagi pembangunan sumber daya manusia.
"Sebagai Bunda PAUD Kabupaten Bener Meriah, saya menyadari betul bahwa pendidikan adalah fondasi utama dalam mencetak generasi emas Indonesia, khususnya di Dataran Tinggi Gayo tercinta ini," tambahnya.
Ia juga menggarisbawahi bahwa kesuksesan program ini membutuhkan kolaborasi semua pihak.
Tidak hanya peran pemerintah, tetapi juga kontribusi dari dunia usaha, masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, media, serta keterlibatan aktif para orang tua.
Acara tersebut dihadiri oleh Ketua Pokja PAUD Kabupaten Bener Meriah DR. Puspitawati, M.Si, Kepala Dinas Pendidikan Ruhakbar, SH., MM., unsur Forkopimcam Timang Gajah, para kepala TK/RA, guru dan tenaga pendidik, para reje kampung, serta perwakilan wali murid dan tokoh masyarakat.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait