Serbu Pangan Murah! Warga Pidie Jaya Antre Panjang dapat Beras, Minyak dan Gula Rp95 Ribu

Jamalpangwa
Serbu Pangan Murah! Warga Pidie Jaya Antre Panjang Dapat Beras, Minyak, dan Gula Rp95 Ribu.(iNews / Jamalpangwa).

PIDIE JAYA, iNewsPortalAceh.id – Suasana halaman Meunasah Tuha, Gampong Keude Ulee Glee, Kecamatan Bandar Dua, Sabtu (30/8/2025) pagi, mendadak ramai. Ratusan warga berbondong-bondong datang dengan wajah penuh harap. Mereka rela antre demi mendapatkan sembako murah yang digelar Pemerintah Kabupaten Pidie Jaya bekerja sama dengan Bulog.

Program bertajuk Gerakan Pangan Murah ini digelar serentak se-Indonesia sesuai instruksi Menteri Dalam Negeri, sebagai bagian dari perayaan HUT ke-80 Republik Indonesia.

Harga Jauh Lebih Murah.

Dalam kegiatan ini, Pemkab Pidie Jaya menyiapkan: 5 ton beras SPHP, 1 ton minyak goreng “Minyakita” 1 ton gula pasir Paket sembako dijual dengan harga Rp95.000, sudah berisi 5 kilogram beras, 1 liter minyak goreng, dan 1 kilogram gula pasir.

Harga ini lebih murah Rp2.000–Rp3.000 per item dibanding harga pasar.

Tak heran, sejak pukul 09.00 WIB antrean warga mulai mengular, sebagian besar ibu rumah tangga yang mengaku terbantu dengan adanya program ini.

Sambut Maulid Nabi dengan Lega.

Bupati Pidie Jaya, H. Sibral Malasyi melalui Kadis Pertanian dan Pangan, Drh. Muzakkir, menegaskan bahwa program ini bukan hanya untuk memeriahkan HUT RI, tapi juga meringankan beban masyarakat.

“Gerakan pangan murah ini hadir di saat yang tepat, karena sebentar lagi kita juga menyambut Maulid Nabi. Semoga masyarakat terbantu dan bisa merayakan dengan lebih tenang,” ujarnya.

Dibuka Serentak via Zoom dengan Mendagri

Acara dibuka secara nasional melalui Zoom Meeting bersama Mendagri. Di Pidie Jaya, kegiatan dipusatkan di Keude Ulee Glee dan dimulai pukul 09.20 WIB.

Antusias Warga, Hadirnya Pemimpin

Di lokasi, tampak hadir langsung Bupati Pidie Jaya, Sekda, Wakil Ketua DPRK, Kadis Pertanian, Kapolsek, beserta Pabung, Muspika, tokoh masyarakat, hingga perwakilan IWAPI dan Kabid Pangan, Kabag Ekonomi serta Kepala Dinas Disperindagkop setempat.

Kehadiran para pejabat di tengah masyarakat kian menambah semangat warga yang ikut berbelanja sembako murah.

Bagi warga seperti Cut Rahmah (42), ibu rumah tangga asal Bandar Dua, program ini terasa seperti “hadiah kemerdekaan”.

“Biasanya beli beras dan minyak harus mikir-mikir, sekarang bisa dapat paket murah. Alhamdulillah, sangat terbantu,” ujarnya dengan senyum lega.

Simbol Kebersamaan.

Lebih dari sekadar transaksi sembako, Gerakan Pangan Murah ini menjadi simbol kepedulian pemerintah pada rakyatnya.

Editor : Jamaluddin

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network