ACEH SELATAN, iNewsPortalAceh.id – Kabar tentang dugaan honorer “siluman” yang disebut-sebut lolos seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) paruh waktu di Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Aceh Selatan akhirnya terbantahkan.
Hasil penelusuran menunjukkan seluruh nama yang beredar adalah tenaga resmi yang memang bertugas di lapangan.
Kepala BPKD Aceh Selatan, Syamsul Bahri, SE, menegaskan tidak ada satu pun pegawai fiktif.
“Mereka memang jarang terlihat di kantor karena mayoritas bekerja sebagai operator dan mekanik alat berat milik pemda. Jadi wajar jika publik kurang mengenal wajah-wajah mereka,” katanya, Kamis (18/9/2025).
Temuan ini sejalan dengan data Koordinator Forum Pemerhati Aset (For-Pas) Teuku Sukandi, yang mencatat sedikitnya lima tenaga honorer bagian aset BPKD sebelumnya bertugas di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).
Pemindahan mereka terjadi sejak 2024, ketika seluruh aset alat berat resmi dialihkan ke BPKD.
Menurut Sukandi, kemungkinan manipulasi data sangat kecil karena setiap Surat Keputusan (SK) honorer terhubung dengan sistem Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang otomatis memverifikasi status dan keaktifan pegawai.
“Semua data valid dan terekam di sistem nasional. Jadi isu honorer siluman itu jelas tidak benar,” tegas Sukandi.
Dengan klarifikasi ini, rumor yang sempat memicu tanda tanya publik pun mereda.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait