RSUD-YA Tapaktuan Jadi Rumah Sakit Rujukan Cathlab Pertama di Pantai Barat-Selatan Aceh

Ichdar Ifan
RSUD-YA Tapaktuan Jadi Rumah Sakit Rujukan Cathlab Pertama di Pantai Barat-Selatan Aceh.(Dok. Ichdar Ifan).

ACEH SELATAN, iNewsPortalAceh.id - Langkah besar menuju peningkatan pelayanan kesehatan di wilayah pantai barat–selatan Aceh semakin nyata.

Tim Kredensial Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Kedeputian Wilayah I (Sumatera Utara dan Aceh) bersama Cabang Tapaktuan melakukan peninjauan langsung (visitasi) ke Rumah Sakit Umum Daerah dr. H. Yuliddin Away (RSUD-YA) Tapaktuan, Kabupaten Aceh Selatan, Selasa (11/11/2025).

Kegiatan visitasi ini turut dihadiri Plt Sekretaris Daerah Aceh Selatan, Diva Samudra Putra, S.E., M.M, Plt Direktur BLUD RSUD-YA dr. Erizaldi, M.Kes., Sp.OG, jajaran manajemen rumah sakit, serta para dokter spesialis.

Dalam kunjungan tersebut, tim BPJS Kesehatan meninjau kesiapan operasional Laboratorium Kateterisasi Jantung (Cathlab) fasilitas medis berteknologi tinggi yang akan menjadi pusat layanan jantung rujukan di kawasan pantai barat selatan Aceh.

“Ini kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Aceh Selatan dan kabupaten sekitarnya. Izin operasional alat canggih Cathlab sudah disetujui pusat. Hari ini kami melakukan peninjauan sebelum kerja sama resmi dengan BPJS Kesehatan ditandatangani,” ujar Ketua Tim Kredensial BPJS Kesehatan, dr. Neni Fajar.

Ia menegaskan, tidak semua rumah sakit yang mengajukan permohonan mendapat persetujuan operasional Cathlab.

“Di pantai barat–selatan Aceh, hanya RSUD-YA Tapaktuan satu-satunya yang mendapat persetujuan. Ini langkah besar untuk layanan kesehatan masyarakat,” ujarnya.

Menurut dr. Neni, di seluruh Provinsi Aceh hanya empat rumah sakit yang memiliki fasilitas Cathlab, namun baru dua yang beroperasi penuh: RSUD Zainoel Abidin dan RS Meuraxa di Banda Aceh.

Sementara di Sumatera Utara, sudah ada delapan rumah sakit yang melayani kateterisasi jantung secara aktif.

“Visitasi ini untuk memastikan kesiapan SDM dan sarana prasarana RSUD-YA Tapaktuan agar segera bisa beroperasi dan menjalin kerja sama efektif dengan BPJS Kesehatan,” tambahnya.

Sementara itu, Plt Sekda Aceh Selatan, Diva Samudra Putra, menegaskan dukungan penuh pemerintah daerah terhadap pengembangan layanan unggulan tersebut.

“Pemerintah daerah siap mendorong dan memfasilitasi agar RSUD-YA Tapaktuan menjadi rumah sakit rujukan yang benar-benar berkualitas. Kami akan berkoordinasi dengan pimpinan terkait dukungan anggaran. Yang dibutuhkan kini adalah komitmen dan kerja nyata untuk mewujudkan percepatan operasional Cathlab,” tegasnya.

Diva juga menyampaikan apresiasi kepada BPJS Kesehatan atas dukungan dan kepercayaannya terhadap RSUD-YA Tapaktuan.

“Langkah ini sejalan dengan visi-misi pemerintah daerah untuk meningkatkan pelayanan publik, khususnya di bidang kesehatan,” ujarnya.

Sementara itu, Plt Direktur BLUD RSUD-YA Tapaktuan, dr. Erizaldi, M.Kes., Sp.OG, memastikan pihaknya siap memenuhi seluruh persyaratan yang ditetapkan.

“Kami sedang melengkapi tenaga medis dan fasilitas penunjang. Dokter ahli jantung dr. Emil Fathoni akan segera kembali dari tugas belajar di China, didukung oleh dr. T. Yusrizal, Sp.JP, dan dr. Jefri, Sp.JP, serta tim medis lainnya,” jelas Erizaldi.

“RSUD-YA Tapaktuan siap mengoperasikan Laboratorium Kateterisasi Jantung dengan dukungan BPJS Kesehatan. Kami targetkan dalam waktu satu bulan sudah dapat beroperasi maksimal,” tambahnya optimistis.

Editor : Jamaluddin

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network