get app
inews
Aa Text
Read Next : Tanggapan Kepsek soal Video Pemukulan Siswa SMA di Pidie, Polisi Dalami Kasusnya

Miris! Nasib Pesuruh SD di Aceh Ini Sudah 6 Tahun Bekerja, Gaji Kecil Dipecat pula oleh Kepsek

Rabu, 08 Februari 2023 | 11:21 WIB
header img
Miris! Nasib Pesuruh SD ini 6 Tahun Bekerja, Sudah Gaji Kecil Dipecat Pula .Foto: iNewsPortalAceh/Yusriadi

LANGSA, iNewsPortalAceh.id- Sungguh memilukan nasib Ramadani Syahputra, seorang honorer pesuruh sekolah di SDN 2 Kota Langsa, yang di-PHK sepihak oleh kepala sekolah.

Sebagai honorer kebersihan sekolah, dia hanya menerima honor yang tergolong kecil. Namun setidaknya dengan penghasilan itulah dia mengantungkan harapan untuk memenuhi kebutuhan anak-anak dan istri setiap bulan meski jauh dari kata layak.

Namun harapan itu pun pupus sejak dia diberhentikan secara sepihak oleh kepala sekolah yang baru ditugaskan di sekolah tersebut.

Ramadani mengaku terpaksa meninggalkan pekerjaan yang telah di geluti nya selama 6 tahun akibat keputusan sepihak kepala sekolah.

"Saya tidak tahu kesalahan saya apa, padahal kepala sekolah tersebut baru menjabat sekitar dua Minggu dan sudah memecat saya dari sekolah itu," ujar Ramadhani, Senin (6/2/2023).

Dijelaskan, saat itu kepala sekolah mengutus orang lain untuk menyampaikan agar dirinya dapat segera mengosongkan rumah dinas dengan alasan pihak Dinas Pendidikan akan meninjau.

"Saya dipaksa keluar dari rumah dinas itu dan dipaksa mengeluarkan barang-barang perabot rumah saya. Dengan kondisi mendadak seperti itu dan belum ada persiapan pindah rumah, barang-barang saya dikeluarkan secara paksa," keluhnya.

Selain itu, dirinya mengaku hanya menerima gaji di bawah Upah Minimum Regional (UMR) sebesar Rp800 ribu per bulannya dan dipotong Rp100 ribu untuk biaya listrik.

"Saya bekerja sebagai penjaga di sekolah itu, paginya saya juga ditugaskan membersikan sekolah dan tugas itu sesekali diwakili istri saya untuk melakukan bersih-bersih di sekolah. Namun kepala sekolah menegur istri saya karena bukan saya yang mengerjakan tugas tersebut," ujar nya.

Editor : Jamaluddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut