get app
inews
Aa Text
Read Next : Gawat, Teror Racun Ancam Petani Tambak Udang di Pijay, Warga Minta Aparat Buru Pelaku

Gila, Aksi Ibu Nekat Ancam 2 Anak Kandungnya Pakai Pisau Cutter sampai Menangis

Sabtu, 29 April 2023 | 09:03 WIB
header img
Viral Aksi Ibu Ancam 2 Anak Kandung Pakai Pisau Cutter sampai Menangis (Foto: Tangkapan Layar)

PADANG, iNewsPortalAceh.id - Sebuah video dugaan kekerasan ibu yang tega mengancam dua anak kandungnya dengan pisau cutter viral di media sosial. Peristiwa itu rupanya terjadi di Padang, Sumatera Barat (Sumbar).

Dalam video berdurasi 26 detik ini tampak dua anak yang berdiri di pojok ruangan. Ada anak perempuan dan laki-laki.

Terlihat, anak laki-laki yang usianya lebih kecil itu menangis lebih dahulu. Kemudian orang dalam video itu mengacungkan pisau cutter mengarah ke anak perempuan tersebut sampai menangis.

Video viral usai pelaku mengirimkan rekaman tersebut kepada mantan suaminya.

Video itu pun diunggah mantan suami pelaku ke media sosial. Berdasarkan video viral tersebut pihak kepolisian dari Polsek Lubuk Begalung melakukan pelacakan.

Diketahui jika peristiwa itu terjadi di daerah Batuang Taba, Kecamatan Lubeg. Saat didatangi rumah pelaku sudah dalam kondisi kosong.

Diduga pelaku sudah kabur dengan membawa kedua orang anaknya tersebut.

Polisi pun melakukan pemeriksaan terhadap orang tua pelaku yang berlokasi di kawasan Purus Kecamatan Padang Barat dan mantan suami pelaku sebagai saksi.

Dari keterangan saksi, diketahui pelaku berinisial SO (24) sengaja merekam video penganiayaan kepada anaknya tersebut dan dikirim kepada mantan suaminya.

Tujuannya agar mantan suaminya itu memberikan perhatian dan nafkah kepada kedua anaknya. Namun niatnya tersebut berujung viral.

"Pelaku ini tujuannya itu supaya ada perhatian dari mantan suaminya. Setelah diambil video itu pelaku kirim ke mantan suaminya. Tapi oleh mantan suami itu malah diupload hingga viral," kata Kapolsek Padang Barat, Kompol Gusdi, Jumat (28/4/2023).

Saat ini pihak kepolisian masih melakukan pencarian keberadaan pelaku untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.

"Pelaku sampai saat ini masih kami cari. Katanya dia sering pindah-pindah," ucapnya.

Editor : Jamaluddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut