JAKARTA, iNewsPortalAceh.id - Mursyidah guru cantik asal Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, yang memiliki segudang prestasi dan hobi menulis sehingga tampil di kancah nasional di berbagai acara.
Namun, kali ini dia tampil sebagai guru SMPN 8 Bandar Baru Pidie Jaya untuk mewakili Aceh Ke Pentas Pekan Kebudayaan Nasional (PKN) di Jakarta.
Dimana Mursyidah, S.Pd, M.Pd, adalah guru Bidang Study IPA di SMPN 8 Bandar Baru, Pidie Jaya, Aceh yang berhasil mengharumkan nama Kabupaten saat ini.
Dia di tahun 2023 ini kembali mendapatkan kesempatan dari Dirjen Kebudayaan Nasional dalam terpilih seleksi untuk duta yang bisa di tampilkan di Pekan Kebudayaan Nasional di Jakarta.
Menurut Mursyidah, bahwa dari sekian banyak guru yang mengikuti seleksi, dari Dirjen Kebudayaan hanya mengambil lima sekolah yang di anggap layak untuk tampil di Pekan Kebudayaan Nasional tahun ini.
Salah satunya adalah Mursyidah, S.Pd, M.Pd. Guru bidang Study IPA di salah satu SMPN di pedalaman Pidie Jaya, Aceh ini, dia mampu menampilkan Pembelajar Konstektual ( P5 ) sesuai dengan tema yang di tentukan pada tahun 2023, merawat bumi dan merawat kebudayaan.
Mursyidah di kenal sebagai sosok guru pekerja keras, kali ini dia kembali berhasil mengharumkan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pidie Jaya dan Dinas Pendidikan Aceh ke tingkat Nasional.
Semoga dengan tampilnya guru dari Kabupaten Pidie Jaya mewakili Provinsi Aceh di Pekan Kebudayaan Nasional tahun ini bisa membangkitkan semangat pendidikan Aceh kedepannya.
Profil dan Biodata Guru Cantik Mursyidah.
Mursyidah merupakan wanita kelahiran Desa Bale Busu, Kecamatan Mutiara, Kabupaten Pidie, Aceh.Lulusan Pendidikan SI di Universitas Serambi Mekkah Banda Aceh dan sekarang sudah selesai Menempuh Pendidikan S2 di Universitas Negeri Malang.
Mursyidah merupakan putri dari pasangan Abd Manaf Spd dan Nukiah (Alam) Tempat Tugas SMPN 8 Bandar Baru, Kabupaten Pidie Jaya, Aceh.
Dimana Awal karier Mursyidah pernah jadi sebagai guru SMAN 1 Teupah Selatan dan terakhir pindah ke Kabupaten Pidie Jaya di SMPN 8 Bandar Baru, hingga saat sekarang.
Selain jadi guru, Mursyidah juga aktif sebagai penulis, serta juga aktif di berbagai organisasi guru seperti pengurus organisasi IGI di Pidie Jaya Pengurus MGMP, Bendahara SMPN 8 Bandar Baru, Pengurus FPRB, Pengurus Palang Merah Indonesia, Pengurus FAME Pidie Jaya.
Kepala laboratorium IPS Kepala laboratorium IPA Pengurun PPMN Aceh.
Dia juga banyak mendapatkan berbagai Jenis penghargaan seperti Pigura SAGUSAKU IGI, Plakat Sebagai duta literasi, Piagam penghargaan sebagai pegiat literasi, juara 3 guru berprestasi- penghargaan JAPAKEH AWARDS dari Bupati Pidie Jaya.
Juara 3 Guru berprestasi, penghargaan sebagai Coach - Best Writer nasional, Penghargaan sebagai penulis buku inovasi pandemi praktik baik peserta simposium nasional gardaku Indonesia dianyer Banten.
Juara ll Guru Berprestasi 2021, Penulis motivator nasional tahun 2022 di Jakarta oleh Anis Baswedan.
Jenis lomba yang pernah diikuti, Lomba essay nasional dibangka Belitung- Lomba karya ilmiah P4TK di hotel mercury Batavia, Seminar firland di hotel Aston Jakarta Selatan.
MUNSI musyawarah sastrawan Indonesia, Sebagai penulis naracerita di kampus UPI Bandung. Sebagai Penulis Artikel jurnal di P4TK IPS Malang.
Sebagai Penulis Karya ilmiah Simposium Nasional Palembang.
Hasil karya yang sudah pernah di tuliskan Mursyidah yaitu:
1. Tanah Rencong Nafasku 1.
2. Tanah rencong nafasku 2.
3. Titisan Leluhur Pdie Jaya
4. Asaku di Pidie Jaya
5. Mas nadiem
6. Novel dia Kou dan aku
7. Menggapai impian
8. Sarjana tsunami
9. Untaian pena SMPN 7 Bandar Baru.
10. Wanita inspiratif dalam dunia pendidikan.
11. Antologi pesona kearifan lokal
12. Antologi merangkai makna dibalik Covid 19
13. Kumpulan essay internalisasi nilai kebangsaan guru IPS SMP / MTSN se Indonesia tahun 2029 di provinsi Bangka Belitung.
14. Surga di zamrud khatulistiwa kumpulan artikel wisata gitu IPS jilid 1 dan jilid 2.
15. Inovasi pandemi praktik baik peserta simposium Nasional gardaku Indonesia.
16. Buku Antologi Kisi - kisi soal UKG.
17. Guru bertutur Penggalan kisah guru IPS dalam Pengabdian
18. Matahari di ujung Sumatera.
19. Puisi luka Sekuntum
20. Novel Dia Kou dan Aku
21. Novel Kou Yang Terpilih.
Editor : Jamaluddin