get app
inews
Aa Text
Read Next : Pengadilan Negeri Bener Meriah Tunda Persidangan Dukung Aksi Solidaritas Hakim Indonesia

Biaya Cetak ID Card MTQ Aceh Rp144 Juta Disoal, Kadis Syariat Islam: Kita Potong Jadi Rp45 Juta

Rabu, 25 Mei 2022 | 08:16 WIB
header img
Pemerintah Kabupaten Bener Keterangan Foto : Meriah menganggarkan biaya sebesar Rp8 miliar untuk pelaksanaa MTQ Aceh ke- XXXV yang akan dilaksanakan di Kabupaten Bener Meriah. (Yusriadi).

BENER MERIAH, iNews.id – Pemerintah Kabupaten Bener Meriah menganggarkan biaya sebesar Rp8 miliar untuk pelaksanaa MTQ Aceh ke- XXXV yang akan dilaksanakan di Kabupaten Bener Meriah mulai tanggal 18-25 Juni 2022 mendatang.

Biaya tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten (APBK) Bener Meriah tahun anggaran 2022.

Dalam anggaran itu, terdapat satu kegiatan pengadaan ID Card senilai Rp144 juta yang akan dibagikan untuk panitia, peserta, dewan hakim, pengawas, official dan wartawan nantinya.

Kadis Syariat Islam Kabupaten Bener Meriah, Taslim saat dikonfirmasi Selasa (24/5/2022) mengatakan, pengadaan ID Card itu sudah masuk dalam item pengadaan belanja alat atau bahan untuk kegiatan kantor atau bahan cetak senilai Rp273 juta lebih.

Namun Taslim mengakui dari anggaran senilai Rp8 miliar tersebut ada beberapa item yang harus direvisi seperti biaya pengadaan ID Card, dari Rp144 juta menjadi Rp45 juta.

“Ada beberapa kegiatan yang belum tercover, jadi sebagian kegiatan harus dikurangi, termasuk anggaran acara pembukaan dan penutupan MTQ nantinya,” kata Taslim.

Ia mengatakan, anggaran senilai Rp 8 miliar tersebut sudah termasuk seluruh rangkaian kegiatan MTQ XXXV se Aceh di Kabupaten Bener Meriah, yang bersumber dari APBK Bener Meriah.

Sementara dari Provinsi Aceh hanya pembangunan Gedung Bener Meriah Convention Center (BMCC) yang hingga saat ini bangunannya belum rampung dikerjakan.

Taslim menambahkan, sebenarnya anggaran Rp8 miliar tersebut sangat minim jika dibandingkan daerah-daerah lain yang pernah menjadi tuan rumah MTQ se Aceh.

"Sebenarnya, anggaran Rp8 miliar ini sangat minim jika dibandingkan seperti di daerah – daerah lain, dari surve yang kita lakukan seperti Pidie yang menghabiskan biaya sekitar Rp25 miliar,” ucap Taslim.

Editor : Jamaluddin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut