PIDIE JAYA, iNewsPortalAceh.id - Kawanan gajah liar kali ini merusak tanaman padi dan jagung milik warga di kawasan Abah Lueng Jiem Jiem, Kecamatan Bandar Baru, Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, sejak sepekan terakhir.
Sementara itu, Kadis Pertanian dan Pangan Pidie Jaya,drh. Muzakkir, kepada iNews.id menyatakan bahwa saat ini pihaknya sedang melakukan pendataan jumlah kerusakan tanaman padi dan jagung yang di ganggu oleh gajah liar di kawasan Gampong Abah Lueng.
"Kita saat ini sedang mencoba berkoordinasi dengan pihak camat, Keuchik dan BPP tentang jumlah kerusakannya, karena saya tak dapat informasi dari Keuchik dan Camat, informasi ini saya peroleh dari berita medsos," ujar Muzzakir Senin (10/10/2022).
Muhadi, Keuchik Abah Lueng, menyebutkan bahwa kondisi gangguan gajah liar semakin parah saat ini di kawasannya, dimana sebelumnya hanya tiga ekor gajah liar yang kerap masuk kepersawahan dan perkebunan milik petani, namun kini bertambah sudah menjadi delapan ekor gajah liarnya.
"Awal-awalnya hanya tiga ekor gajah liar yang sangat besar-besar berkeliaran di permukiman, kini gajahnya sudah bertambah menjadi delapan ekor, bahkan warga pun kini sudah tak berani berkebun takut bertemu dengan gajah-gajah liar itu," jelas Muhadi.
Selain merusak tanaman padi yang hampir masuk masa panen, gajah liar juga merusak tanaman jagung, semangka, cabai dan tanaman tua di kawasan Gampong Abah Lueng, Kecamatan Bandar Baru, Pidie Jaya.
Muhadi, berharap pihak terkait agar melakukan pengiringan gajah-gajah liar itu ke habitatnya supaya masyarakat bisa aman untuk berkebun mencari rezeki seperti biasanya.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait