SIGLI, iNewsPortalAceh.id- Pasca ditemuai tewasnya seorang wanita warga Gampong Lhok Keutapang, Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie, Aceh,korban amukan gajah liar di perkebunannya pada Minggu (12/02/2023) kemarin.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie kini akan mencari solusi untuk mengatasi permasalahan konflik gajah liar dengan manusia yang sudah lama berlangsung di Kabupaten tersebut.
Namun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pidie, Aceh juga ikut memberikan bantuan berupa sembako untuk korban amukan gajah liar di Gampong Geunie, Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie, Aceh, pada Senin 13 Februari 2023 kemarin sekitar pukul 15.30 WIB.
Bantuan itu di antar langsung oleh Pj Bupati Pidie, Wahyudi Adisiswanto bersama rombongan yang di serahkan langsung ke pada pihak pemerintah Desa Lhok Keutapang, bantuan itu yang di terima langsung oleh Kepala Desa Lhok Keutapang, Mustafa.
Selain memberikan bantuan kepada korban amukan gajah liar di Desa Geunie, Pj Bupati Pidie Wahyudi Adisiswanto juga melaksanakan tahlilan (doa) untuk almarhum korban meninggal di amuk gajah liar di pergunungan Lhok Keutapang.
Tahlilan atau doa bersama yang di laksanakan di mess Pemerintah Kabupaten Pidie di kawasan Kecamatan Tangse yang di ikut sertakan oleh sejumlah skpk dan para camat serta kepala di desa di wilayah Kecamatan Tangse.
Pj Bupati Pidie, Wahyudi Adisiswanto menyatakan bahwa pihaknya ikut berduka cita atas meninggalnya seorang wanita pekerja kebun yang di amuk gajah liar di saat sedang mencari rezeki di perkebunannya di kawasan Lhok Keutapang, Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie, Aceh.
Selain itu dia berharap kepada pihak petani agar sementara waktu untuk lebih berhati- hati saat bekerja di kebun di karenakan kawanan gajah liar masih berkeliaran di pergunungan Kecamatan Tangse dan Mila.
Pemkab akan berkoordinasi dengan pihak BKSDA Aceh untuk upaya penyelesaian permasalahan konflik gajah liar dengan manusia agar tak lagi jatuhnya korban, begitu juga tak adanya lagi perkebunan masyarakat yang di rusak oleh gajah liar.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait