GAYO LUES, iNewsPortalAceh.id – Naiknya harga gabah kopi mencapai Rp51.000 ribu rupiah, membuat para petani kopi di Kabupaten Gayo Lues sumringah.
Pasalnya beberapa waktu lalu, harga gabah kopi di Kabupaten tersebut hanya berkisar 47 ribu hingga 49 ribu rupiah per bambu.
“Alhamdulillah saat ini harga gabah kopi di Kabupaten Gayo Lues mencapai Rp 51 ribu rupiah. Mudah-mudahan trend harga kopi naik ini terus berlanjut,” ungkap Nuar, salah satu petani kopi di Kabupaten berjuluk Negeri Seribu Bukit itu, Senin, 13 November 2023.
Terlebih sambungnya, saat ini kopi di Gayo Lues mulai memasuki panen raya, sehingga dalam satu hektar kebun kopi, para petani kopi bisa menghasilkan mulai dari Sepuluh kaleng hingga 25 kaleng per sekali panen.
“Kami perkirakan, puncak panen raya kopi di Gayo Lues sekitar bulan Desember ini. Kemungkinan disaat puncak panen raya, para petani kopi bisa menghasilkan 30 hingga 40 kaleng per hektarnya,” sampai Nuar.
Nuar juga menguraikan, sejak bulan September kemarin hingga saat ini, hasil panen kopi miliknya terus meningkat, yakni mulai dari Dua kaleng per Dua Minggu hingga mencapai 15 hingga 25 kaleng gabah sekali panen.
“Dengan harga gabah kopi Gayo yang mencapai Rp 51 ribu rupiah per bambu, tentu sangat menguntungkan, karena rata-rata petani yang memiliki kebun satu hektar bisa menghasilkan pendapatan belasan juta rupiah per bulannya,” pungkas Nuar.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait