REDELONG, iNewsPortalAceh.id – Kabar menggembirakan datang dari dataran tinggi Tanoh Gayo, Kabupaten Bener Meriah.
Harga kopi gelondong merah mengalami kenaikan signifikan hingga mencapai Rp20.000 per bambu, membawa angin segar bagi para petani dan buruh pemetik kopi di wilayah tersebut.
Sebelumnya, harga kopi sempat anjlok di kisaran Rp17.000 hingga Rp18.000 per bambu, yang cukup membebani para petani.
Namun kini, dengan harga yang membaik, para pelaku usaha kopi di Bener Meriah mulai bernapas lega.
Rizki Maharani, seorang petani kopi asal Desa Jelobok, Kecamatan Permata, mengungkapkan rasa syukurnya atas kenaikan harga ini.
“Harga kopi sekarang membaik, sangat membantu kami dalam berbagai hal termasuk kebutuhan dalam rumah tangga,” ujarnya pada Minggu (27/04/2025).
Ia berharap tren positif ini bisa terus berlanjut. “Semoga harga kopi tetap bertahan tanpa ada penurunan lagi walau musim hujan,” tambahnya penuh harap.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait
