KOTA CANE, iNewsPortalAceh.id -Canyonering atau penelusuran ngarai kini menjadi primadona baru di dunia petualangan.
Tidak hanya sekadar olahraga ekstrem, kegiatan ini mulai dikembangkan sebagai bagian dari ekowisata yang menekankan pelestarian alam serta melibatkan partisipasi aktif masyarakat dan pemandu lokal di Kota Cane Kabupaten Aceh Tenggara.
Di wilayah alam Kota Cane, Aceh Tenggara, fenomena canyonering kini menjadi daya tarik wisata yang menguji adrenalin sekaligus memperkenalkan keindahan alam setempat.
Wisatawan diajak menjelajahi hutan, melompat dari air terjun, dan menuruni tebing menggunakan perlengkapan panjat tebing lengkap dan standar keamanan tinggi.
Tak hanya memacu adrenalin, kegiatan ini juga mengedukasi wisatawan tentang ekosistem hutan dan keunikan lingkungan sekitar.
Ini menjadikan canyonering sebagai alternatif wisata yang menyenangkan sekaligus berwawasan lingkungan.
Untuk pertama kalinya, konsep ekowisata canyonering hadir di Aceh Tenggara, dengan beberapa lokasi salah satunya yaitu Air Terjun Lawe Mengkudu dan Air Terjun Simpur.
Keduanya menawarkan panorama alami yang menawan dan tantangan jalur yang seru bagi pecinta petualangan.
Paket wisata ini ditawarkan dengan harga Rp280.000, termasuk fasilitas lengkap seperti: Pemandu lokal berpengalaman, Peralatan rock climbing dan perlengkapan keamanan (safety), P3K, Dokumentasi foto dan video, Snack, kopi atau teh, Tiket parkir untuk sepeda motor.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait