PIDIE JAYA, iNewsPortalAceh.id – Program Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS) yang baru digelar pasca 17 Agustus 2025 di Kabupaten Pidie Jaya menghadapi tantangan serius.
Data terbaru menunjukkan capaian imunisasi campak dan HPV masih rendah, rata-rata baru menyentuh angka 20 persen.
Kepala Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana (Dinkes-KB) Pidie Jaya, Eddy Azwar, SKM, M.Kes, mengungkapkan angka sementara cakupan vaksinasi di sekolah-sekolah masih jauh dari target.
Dari total sasaran, imunisasi campak baru tercatat 605 anak (19%), HPV kelas 5 sebanyak 339 anak (27,1%), HPV kelas 6 sebanyak 201 anak (16,1%), dan HPV untuk kelas 3 SMP/MTsN baru 196 anak (14%).
“Angka ini masih rendah, sehingga perlu dukungan semua pihak, baik orang tua maupun pihak sekolah. Target kita jelas: anak-anak harus terlindungi dari campak, difteri, dan kanker serviks,” tegas Eddy dalam rilis resmi, Selasa (26/8/2025).
Selain vaksinasi, program BIAS di Pidie Jaya juga dipadukan dengan pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat, sejalan dengan program Asta Cita Prabowo–Gibran.
Masyarakat nantinya bisa melakukan cek kesehatan gratis di sekolah maupun puskesmas, bahkan akan mendapat undangan pemeriksaan kesehatan rutin melalui aplikasi Satu Sehat.
Eddy menekankan pentingnya partisipasi masyarakat agar program ini tidak hanya sekadar formalitas.
“Kami mengimbau masyarakat segera mendatangi faskes terdekat. Jangan tunggu sakit dulu, manfaatkan layanan gratis ini. Untuk anak sekolah, ayo pastikan mereka ikut imunisasi, karena ini investasi kesehatan masa depan,” ujarnya.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait