PIDIE JAYA, iNewsPortalAceh.id – Saat sebagian besar warga masih terlelap, jajaran Polres Pidie Jaya justru sibuk keluar masuk dapur.
Bukan untuk sarapan sahur, melainkan mengawal program Makan Bergizi Gratis (MBG) agar benar-benar sampai ke perut masyarakat yang berhak.
Pukul 03.00 WIB dini hari, Jumat (29/8/2025), tim yang dipimpin Kabag Log Kompol Mawardi, S.E., M.M., dan Kasiwas Iptu Maimun Azhari, menyisir beberapa dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Pidie Jaya.
Satu per satu dapur yayasan yang menyiapkan makanan gratis untuk balita, ibu hamil, dan ibu menyusui dicek secara detail – mulai dari kebersihan lantai hingga kualitas bahan baku.
“Jangan sampai makanan yang niatnya untuk sehat justru menimbulkan penyakit,” tegas Kapolres Pidie Jaya AKBP Ahmad Faisal Pasaribu, S.H., S.I.K., M.H., melalui Kasi Humas Iptu Nina Ervianti.
Beberapa titik yang dipantau antara lain dapur SPPG Yayasan Bustanul Fakri Aceh di Keude Luengputu dan Mesjid Trienggadeng, Yayasan Berkah Pangan Bergizi di Bunot Meureudu, hingga Yayasan Nasabe Pangan Bergizi.
Hasilnya, para petugas mendapati bahwa sebagian besar dapur sudah menjalankan standar operasional – mulai dari cara menyimpan bahan makanan, pemisahan lauk mentah dan matang, hingga aturan kebersihan para juru masak.
“Program ini menyasar kelompok paling rentan, jadi kualitasnya harus nomor satu. Dari dapur inilah kita ikut melawan stunting, kemiskinan, bahkan memperkuat ekonomi warga lokal karena bahan baku banyak diserap dari pasar setempat,” ujar Iptu Nina.
Selain menjaga standar gizi, kehadiran polisi di dapur juga memberi pesan moral kepada pengelola yayasan: jangan asal kenyang, tapi harus sehat.
Langkah Polres Pidie Jaya ini mendapat apresiasi dari warga. “Kalau ada polisi yang ikut mengawasi, kami jadi lebih yakin makanan untuk anak kami benar-benar aman,” kata Nuraini, seorang ibu penerima manfaat di Meureudu.
Dengan pengawasan ketat semacam ini, program Makan Bergizi Gratis di Pidie Jaya bukan sekadar slogan di atas kertas, tapi hadir nyata di meja makan masyarakat kecil.
Editor : Jamaluddin
Artikel Terkait
