LHOKSEUMAWE, iNewsPortalAceh.id - Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian (Irjen Kementan), Letjen TNI (Purn) Irham Waroihan, meninjau langsung proses distribusi bantuan kemanusiaan Kementerian Pertanian di Pelabuhan Krueng Geukueh, Lhokseumawe, Aceh, Sabtu (13/12/2025).
Peninjauan tersebut dilakukan untuk memastikan bantuan kemanusiaan dari Kementerian Pertanian tersalurkan dengan baik dan tepat sasaran kepada para korban di sejumlah wilayah terdampak bencana di Aceh. Pemantauan distribusi bantuan yang diangkut oleh KRI Banda Aceh (593) yang difungsikan sebagai posko pengiriman bantuan melalui jalur laut. Kapal perang TNI AL tersebut menjadi titik koordinasi utama dalam proses penyaluran logistik ke berbagai daerah terdampak.
Dalam proses distribusinya, bantuan kemanusiaan yang diangkut melalui KRI Banda Aceh diserahterimakan kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) setibanya di Pelabuhan Krueng Geukeuh Lhokseumawe. Selanjutnya, bantuan tersebut ditempatkan di Posko Terpadu Penanggulangan Bencana Alam di Korem 011/Lilawangsa untuk didistribusikan lebih lanjut kepada masyarakat terdampak.
Kehadiran Inspektur Jenderal Kementerian Pertanian di atas KRI Banda Aceh menegaskan komitmen Kementerian Pertanian dalam mengawal secara ketat setiap tahapan penyaluran bantuan, mulai dari pengiriman dari pusat, proses serah terima kepada BNPB, penempatan bantuan di Posko Terpadu hingga distribusi akhir pada posko pengungsian ataupun masyarakat terdampak disejumlah desa (Gampong) di Aceh.
Sementara itu, tenaga Tenaga Ahli BNPB Brigjen TNI Asep Dedi Darmadi mengungkapkan bahwa bantuan kemanusiaan dari Kementerian Pertanian dan Bapanas untuk korban bencana di Aceh merupakan bantuan bahan kebutuhan pokok yang sangat dibutuhkan masyarakat terdampak. Lebih lanjut Asep menyatakan bahwa bantuan yang diterima dari Kementerian Pertanian dan Bapanas cukup banyak jumlahnya, bahkan termasuk yang paling banyak selama bertugas di Lhokseumawe.
Dalam kesempatan tersebut, Asep Dedi mengucapkan terima kasih kepada Bapak Menteri Pertanian atas bantuan dan dukungannya bantuan untuk meringankan masyarakat Aceh yang tertimpa musibah . “ Sekali lagi saya ucapkan terimakasih yang tak terhingga kepada Bapak Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman serta seluruh pegawai baik di Kementan maupun Bapanas atas perhatian dan kepeduliannya. “ ujar dia.
Pada kesempatan lain, saat melepas bantuan menuju Sumatera, Mentan mengungkapkan bahwa bantuan ini merupakan bentuk gotong royong melalui program Kementan Peduli Bencana, sinergi mitra strategis, dunia usaha serta para pegawai Kementan. Seluruh bantuan dikawal secara ketat dari titik keberangkatan hingga disalurkan pada para korban. Mentan menegaskan bahwa pihaknya bertanggung jawab sampai dengan tujuan, dan jangan sampai ada yang disalahgunakan dan dimanfaatkan secara tidak bertanggungjawab.
Pengawasan ini dilakukan guna menjamin transparansi dan akuntabilitas, serta memastikan seluruh bantuan tersalurkan secara tepat sasaran sesuai dengan kebutuhan masyarakat terdampak bencana.
Editor : Armia Jamil
Artikel Terkait
