PIDIE JAYA, iNews.id - Dalam kesempatan kegiatan kesibukannya Wakil Bupati Pidie Jaya, H.Said Mulyadi, SE,Msi, sempat menyambangi salah satu rumah warga miskin di kawasan Gampong Manyang Cut, Kecamatan Meureudu, Kabupaten setempat, pada Selasa (09/08/2022) kemarin sekitar pukul 12.00 WIB.
Dimana setelah mendapatkan informasi bahwa ada warganya yang sangat membutuhkan perhatian Pemerintah dan memastikan program pemerintah Kabupaten Pidie Jaya tepat sasaran. Wakil Bupati Pidie Jaya Dr. H. Said Mulyadi, SE, M.Si, bersama tim turun langsung ke Gampong Manyang Cut, Kecamatan Meureudu, Kabupaten Pidie Jaya untuk menyambangi warga kurang mampu tersebut.
Rumah berukuran tiga kali enam meter yang di tempati oleh tiga kartu keluarga (KK) dengan jumlah penghuni sekitar 12 orang itu.
Selain Asisten Administrasi Umum Setdakab, Said Abdullah, SH, M.K.M,. , pada kunjungan langsung dari rumah ke rumah warga kurang mampu dan penyandang disabilitas di Gampong Manyang Cut, Kecamatan Meureudu, Wakil Bupati juga didampingi Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setdakab Pidie Jaya Fakhri, SH, Kepala Bank Aceh Cabang Meureudu, Attailah, Kapolsek Meureudu, dan Keuchik Gampong Manyang Cut.
Rumah warga yang didatangi dan dikunjungi orang nomor dua di Kabupaten Pidie Jaya itu rata-rata tak layak huni, berlantaikan tanah dan berdinding papan yang sudah lapuk serta beratap daun rumbia yang nyaris ambruk serta jebol.
Adapun rumah warga miskin yang di sambangi Wabup Pidie Jaya diantaranya milik, Nek Aisyah, Cut Wan Nurhanifah, Muhammad Azwani dan Syarifah Ratna. Wakil Bupati Pidie Jaya Said Mulyadi mengatakan, kegiatan ini dilakukan untuk menjalin silaturrahmi dan memastikan program yang digulirkan Pemkab Pidie Jaya tepat sasaran dan berhasil guna serta bisa menekan jumlah warga miskin yang tak memiliki rumah layak huni.
Kepada warga kurang mampu yang mendiami rumah tak layak huni tersebut, Wakil Bupati Said Mulyadi melalui Dinas terkait akan mendata. Kemudian harapannya, supaya memasukkan warga yang dikunjungi itu untuk mendapat bantuan pembangunan rumah layak huni sesegera mungkin.
Berdasarkan pengakuan warga tersebut rumah dalam kondisi tidak layak huni itu sudah puluhan tahun di huni, dikhawatirkan nantinya suatu saat ambruk sendirinya dan hal-hal seperti ini harus minimalisirkan
“karena telah saya lihat dan saya data langsung bersama staf saya, kepada Keuchik Gampong maupun pihak lainnya yang melakukan pendataan rumah bantuan, saya ingin memastikan apakah warga saya yang layak dan berhak menerima bantuan rumah layak huni, tidak ada yang tidak tepat sasaran nantinya. ”ujar Wakil Bupati Dr. H. Said Mulyadi, SE, M.Si disambut suasana haru dengan kedatangan dan komitmen Sosok Kepemimpinan Abuwa - Waled terhadap warga miskin.
Sebab itu, saya dan juga Tim turun langsung dan bersilaturrahmi dengan warga kurang mampu yang tinggal di rumah tak layak huni, merupakan cara yang ampuh untuk memastikan jika program pembangunan rumah layak huni di Pidie Jaya tepat sasaran dan mendahulukan warga miskin yang lebih membutuhkan.
“Perlu dicatat dan diingat, untuk program bantuan rumah layak huni, tidak ada istilah nomor 1 dan nomor 2, tidak ada istilah suku A dan suku B, yang jelas jika dia warga Pidie Jaya dan memenuhi syarat dan layak dibantu, tetap kita prioritaskan untuk dibangun rumahnya, ”tutup orang nomor 2 di bumoe Japakeh tersebut.
Editor : Jamaluddin