SABANG, iNewsPortalAceh.id - Dimana Pemerintah Kota Sabang, Aceh menyebutkan destinasi wisata Gunung Api Jaboi menjadi salah satu keunikan dan daya tarik wisata wisatawan untuk berkunjung ke Sabang, sehingga perlu terus dilakukan pengembangan.
Pj Wali Kota Sabang Reza Fahlevi sebelumnya pernah mengatakan memang keindahan Pulau Weh Sabang sudah terkenal secara luas dengan wisata bahari, seperti spot diving yang dikenal hingga taraf internasional, dengan sebutan surga para penyelam.
“Namun, yang membuat Sabang menjadi kian unik, kita punya gunung berapi di darat dan juga di laut. Yang di darat inilah di Jaboi," ujar Reza di Kota Sabang seperti dilansir dari ANTARA.
Hal itu disampaikan Reza saat memperkenalkan berbagai keunikan dan potensi wisata Sabang kepada tim eksplorasi influencer Aceh di lokasi geowisata Gunung Berapi Jaboi di Gampong Jaboi, Kecamatan Sukajaya.
Ia menjelaskan secara geografis, wilayah Sabang tidak begitu luas. Tetapi memiliki potensi wisata yang menjanjikan dan lengkap.
Meskipun Pulau Weh Sabang dikenal sebagai salah satu destinasi wisata bahari di Indonesia, namun nyatanya pulau ini tak hanya memiliki pantai-pantai yang indah, tetapi juga ada gunung berapi, air terjun, hingga danau.
Secara visual, menurut dia, kawasan gunung berapi Jaboi memang sangat unik. Letaknya di kawasan hutan lindung dengan luas sekitar 150 hektare.
Terdapat empat kawah yang menjadi magnet bagi wisatawan. Namun, yang sering dikunjungi hanya kawah satu dan dua karena jaraknya yang lebih mudah dicapai.
Kandungan belerang yang tinggi di area kawah membuat ranting pohon di sekitarnya menjadi kering, lantaran tidak ada proses pembusukan oleh mikroorganisme.
Hasilnya, ranting pohon-pohon sekitar kawah tampak seperti tanaman yang diawetkan. Hal ini kontras dengan kondisi di sekitarnya yang hijau dan umumnya dipenuhi vegetasi berupa pohon-pohon yang menjulang tinggi.
Di antaranya pohon nibung, durian hutan, bupadi, dan kandeh.
"Kawasan gunung berapi Jaboi ini berkembang pesat sejak beberapa tahun terakhir, bahkan di sini sudah ada kelompok sadar wisata yang mengelola tempat ini. Untuk menambah atraksi, juga ada motor ATV yang bisa pakai oleh pengunjung," kata Reza.
Ia menilai Sabang terkenal luas hingga ke mancanegara tidak lepas dari peran masyarakat, khususnya para influencer atau anak-anak muda yang menggandrungi teknologi dan secara sukarela mempromosikan di berbagai platform media.
Tak hanya Kota Sabang, tetapi juga objek wisata lainnya di Aceh. Hanya saja, kata Reza, selain menyebarluaskan berbagai konten dalam bentuk foto atau video, juga perlu diperkuat dengan narasi yang informatif dan edukatif.
”Dengan demikian, calon-calon wisatawan yang ingin datang ke Sabang bisa mengetahui sisi lain dari objek-objek tersebut. Apa pun konteksnya, nilai dari sebuah entitas yang akan membuat wisatawan mendapatkan kesan ketika mengunjungi suatu daerah," ujarnya.
Editor : Jamaluddin