ACEH BARAT, iNewsPortalAceh.id - Masih lemahnya sistem pendukung dalam pemilu di Indonesia dapat membuka celah terciptanya manipulasi suara Seperti data pemilih dan rekapitulasi penghitungan suara berjenjang.
Data pemilih dalam setiap pemilu selalu menjadi masalah serius karena data tidak pernah akurat.
Sementara itu, rekapitulasi penghitungan berjenjang masih membuka peluang adanya kesalahan penghitungan dan berujung manipulasi hasil perolehan suara.
Masih ada celah, misalnya, untuk mengubah angka penghitungan suara di tingkat TPS hingga kecamatan Menyikapi hal tersebut, Kelompok Tgk. Safii Eks. Gubernur GAM Aceh Barat meminta kepada penyelenggara pemilu KPU dan Bawaslu agar tetap menjaga transparansi, jujur dan adil untuk menyukseskan pemilu 2024 sesuai dengan undang undang yang berlaku.
Tgk. Safii Eks. Gubernur GAM Aceh Barat juga mengajak masyarakat Aceh khususnya Aceh Barat untuk bersama-sama mengawal pemilu dengan damai.
“Mari seluruh elemen masyarakat aceh barat untuk mendukung kebijakan pemerintah serta menjaga perdamaian aceh menjelang pemilu 2024, jangan ada kekerasan, intimidasi dan teror yang dapat menggangu keamanan dan ketertiban menjelang pemilu 2024 di bumi aceh”, Pungkasnya.
Selain itu Kelompok Tgk. Safii Eks. Gubernur GAM Aceh Barat juga mengajak masyarakat untuk bersama sama mendukung polri khususnya polda aceh dalam menjaga dan memelihara situasi kamtibmas di Aceh.
Pesta demokrasi yang akan menjadi hajatan terbesar di negeri ini, terdiri atas Pilpres, Pileg, dan Pilkada.
Diharapkan pada Pemilu serentak 2024 nanti dapat berjalan kondusif tanpa adanya konflik, polarisasi maupun isu sara.
Editor : Jamaluddin