JAKARTA, iNewsPortalAceh.id - Video anggota komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatra Selatan (Sumsel) diserang massa viral di media sosial.
Aksi kekerasan tersebut terjadi saat yang bersangkutan sedang memberikan penjelasan di depan warga yang menggelar aksi demo.
Dugaan sementara, massa meluapkan kekecewaan lantaran kesal sebab tidak ada solusi terkait tuntutan mereka soal penghitungan suara ulang.
Dalam tayangan video yang viral, terlihat saat seoarang anggota komisioner KPU Muratara diserang dan dicekik massa pengunjuk rasa di depan Kantor Camat Karang Jaya.
Awalnya komisioner KPU tersebut diminta turun dari atas mobil pikap milik peserta aksi.
Massa kesal karena tak mendapatkan solusi terkait tuntutan mereka untuk dilakukan penghitungan suara ulang.
Saat sudah turun dari mobil, emosi massa tersulut dan langsung menyerang komisioner KPU tersebut hingga terjadi aksi saling dorong.
Beruntung polisi dan TNI sigap menyelamatkan komisioner KPU dan membawanya ke tempat yang lebih aman dengan menggunakan mobil.
Kapolda Sumsel Irjen Rachmad Wibowo mengatakan, aksi massa ini dipicu ada pihak peserta pemilu yang keberatan dengan hasil pemulu.
Kemuudian panwas merekomendasikan dilakukan PSU di 17 TPS.
"Sejauh ini kondisinya sudah kondusif. Saya sudah bertemu dengan para peserta pemilu, caleg DPRD yang dapilnya di Karang Jaya. Sudah tidak ada permasalahan," katanya.
Kapolda mengimbau peserta pemilu agar memberikan pemahaman tentang pemilihan yang demokrasi kepada masyaraka serta tidak memberikan informasi yang salah.
Diketahui, massa aksi ini merupakan gabungan dari tiga desa yakni Desa Embacang Ilir, Embacang Baru dan Embacang Lama di Kecamatan Karang Jaya.
Editor : Jamaluddin